1. pengertian agama menurut asal katanya!
Jawab: agama adalah hal yang disebut sebagai problem of ultimate concern, suatu problem kepentingan mutlak, yang berarti jika seseorang membicarakan soal agamanya maka ia tidak dapat tawar menawar. Namun begitu bukan berarti agama tidak dapat diberikan pengertian secara umum
2. jelaskan pengertian religion !
jawab: religi berasal dari kata religie (bahasa Belanda) atau religion (bahasa Inggris), masuk dalam perbendaharaan bahasa Indonesia dibawa oleh orang-orang Barat yang menjajah bangsa Indonesia. Religi mempunyai pengertian sebagai keyakinan akan adanya kekuatan gaib yang suci, menentukan jalan hidup dan mempengaruhi kehidupan manusia yang dihadapi secara hati-hati dan diikuti jalan dan aturan serta norma-normanya dengan ketat agar tidak sampai menyimpang atau lepas dari kehendak jalan yang telah ditetapkan oleh kekuatan gaib suci tersebut.
3. apakah manfaat agama bagi masyarakat !
jawab:
Sebagaimana kita maklumi bahwa tujuan hidup di dunia ini sejak dahulu kala sampai sekarang dan bahkan sampai hari kiamat nanti adalah ingin mencapai kebahagiaan hidup. Dan untuk itu manusia telah memiliki akal fikiran atau ratio yang memiliki kemampuan yang sangat hebat. Karena dengan akal fikiran tersebut manusia telah dapat memiliki ilmu pengetahuan yang sangat tinggi dan mampu menciptakan alat-alat tehnologi yang sangat canggih, yang apabila hasil penemuan akal fikiran sekarang ini diceritakan pada zaman dahulu kala, niscaya akan dianggap sebagai hal yang irrasional (tidak masuk akal).
Akan tetapi betapapun jenius, brilian dan kecerdasan akal fikiran, ternyata memiliki tiga macam kelemahan pokok yang tidak dapat dipecahkan oleh akal fikiran itu sendiri. Tiga kelemahan pokok tersebut adalah:
Akal fikiran itu tidak dapat mengetahui hakekat kebenaran. Buktinya ialah banyak teori kebenaran yang dikemukakan oleh para ahli filsafat yang berbeda-beda antara teori yang satu dengan yang lain, padahal kita tahu dengan pasti bahwa kebenaran yang sejati hanyalah satu.
Akal fikiran itu tidak dapat mengetahui letak dan hakekat kebahagiaan hidup. Buktinya ialah bahwa seringkali sesuatu yang dibayangkan oleh seseorang akan dapat membahagiakan hidupnya; sehingga dia mengerahkan seluruh fikiran, tenaga dan dana yang ada padanya, namun setelah tercapai, ternyata malah membawa kesengsaraan hidup yang berkepanjangan.
Akal fikiran itu tidak dapat mengetahui asal muasal manusia. Artinya meskipun akal fikiran itu sangat cerdas, jenius, brilian, ternyata tidak dapat menjawab tujuh
4. apakah manfaat agama bagi masyarakat !
jawab :
5. apakah yang dimaksud fanatisme (fanatik) !
jawab : Fanatisme adalah sebuah keadaan di mana seseorang atau kelompok yang menganut sebuah paham, baik politik, agama, kebudayaan atau apapun saja dengan cara berlebihan (membabi buta) sehingga berakibat kurang baik, bahkan cenderung menimbulkan perseteruan dan konflik serius.
6. aliran dalam agama ada yang dikatakan fondamentalisme? Jelaskan !
jawab : Para fundamentalis-agama pada umumnya hanya patuh pada peraturan agama mereka
Senin, 15 November 2010
Minggu, 17 Oktober 2010
kopling
BAB VII
I Judul Bab : Kopling
II Tujuan Instruksional :
Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami tentang kopling
III : Pendahuluan :
Salah satu mekanisme dalam sistem peminda daya (power train) yang memungkinkan daya yang di hasilkan oleh engine dapat menghasilkan suatu usaha dengan adanya putaran roda adalah kopling.
Kopling ditempatkan antara engine dan transmisi dan berfungsi untuk ;
• Menghubungkan dan memutuskan putaran engine dan transmisi.
• Membuat bekerjanya perpindahan gear pada transmisi.
• Memungkinkan kendaraan dapat bergerak lembut dan lambat pada saat kendaraan mulai bergerak.
Kopling dapat bekerja sesuai dengan fungsinya harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.
- Dapat memutuskan dan menghubungkan putaran engine ke transmisi dengan cepat dan lancar.
- Tidak mudah slip.
- Tahan terhadap panas dan gesekan.
- Kuat dan tahan terhadap putaran yang tinggi.
Kopling (clutch) terletak di antara mesin dan transmisi, seperti di perlihatkan pada gambar di bawa. Fungsi kopling adalah untuk menghubungkan dan melepaskan tenaga dari mesin ke transmisi melalui kerja pedal selama perkaitan roda gigi. Demikian juga kopling dapat memindahkan tenaga secara perlahan-lahan dari mesin ke roda-roda pengerak agar gerak mula kendaraan dapat berlangsung dengan lembut dan perpindahan roda-roda gigi transmisi dapat lembut sesuai dengan kondisi jalannya kendaraan
onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7TUCvYsitRYyo7v_7uqX_5bVeDKC8Pqi8ZiVHtZNTx-migF_l2U5D2km9jUIe_VTZp_wmna1wYMdWT_JWmRnPP-iEBJKbmJi_WMCXiDiC3zSjPpSCebxMEdtBei2Ub1W0_oDpO2dhg4s/s1600/images.jpeg">
sistem transmisi
Sistem transmisi
Sistem transmisi, dalam otomotif, adalah sistem yang menjadi penghantar energi dari mesin ke diferensial dan as. Dengan memutar as, roda dapat berputar dan menggerakkan mobil.
Transmisi diperlukan karena mesin pembakaran yang umumnya digunakan dalam mobil merupakan mesin pembakaran internal yang menghasilkan putaran (rotasi) antara 600 sampai 6000 rpm. Sedangkan, roda berputar pada kecepatan rotasi antara 0 sampai 2500 rpm.
Sekarang ini, terdapat dua sistem transmisi yang umum, yaitu transmisi manual dan transmisi otomatis. Terdapat juga sistem-sistem transmisi yang merupakan gabungan antara kedua sistem tersebut, namun ini merupakan perkembangan terakhir yang baru dapat ditemukan pada mobil-mobil berteknologi tinggi dan merek-merek tertentu saja.
Transmisi manual merupakan salah satu jenis transmisi yang banyak dipergunakan dengan alasan perawatan yang lebih mudah. Biasanya pada transimi manual terdiri dari 3 sampai dengan 7 speed.
Transmisi semi otomatis adalah transmisi yang dapat membuat kita dapat merasakan sistem transmisi manual atau otomatis, bila kita sedang menggunakan sistem transmisi manual kita tidak perlu menginjak pedal kopling karena pada sistem transmisi ini pedal kopling sudah teratur secara otomatis.
Transmisi otomatis terdiri dari 3 bagian utama, yaitu : Torque converter, Planetary gear unit, dan Hydraulic control unit. Torque converter berfungsi sebagai kopling otomatis dan dapat memperbesar momen mesin. Sedangkan Torque converter terdiri dari Pump impeller, Turbine runner, dan Stator. Stator terletak diantara impeller dan turbine. Torque converter diisi dengan ATF (Automatic Transmition Fluid). Momen mesin dipindahkan dengan adanya aliran fluida.
Transmisi Otomatis
Transmisi Otomatis, atau Automatic Transmission merupakan istilah yang umum digunakan di dunia otomotif. Transmisi disinipun beda halnya dengan transmisi dalam bidang telekomunikasi. Walaupun pada hakikatnya memiliki pemahaman yang sama, yaitu “menyalurkan”. Jika pada bidang telekomunikasi istilah transmisi dapat diartikan ‘menyalurkan informasi’, sedangkan pada bidang Mekanik atau Otomatif, transmisi dapat diartikan ‘menyalurkan gaya’.
Istilah Automatic Transmission dan Manual Transmission ini pertama kali kudengar dari game-game driving. Penyebutannya pun disingkat menjadi AT dan MT. Balapan yang menggunakan mode MT, terasa lebih sukar untuk dimainkan daripada menggunakan mode AT. Pada mode MT, kita harus memikirkan untuk mengganti gigi transmisi untuk mendapat kecepatan yang efektif. Sedang pada mode AT, kita cukup menekan tombol gas, setelah itu tinggal berpikir bagaimana berbelok menyusuri arena balap tanpa banyak menabrak.
Pada kendaraan sebenarnya, Automatic Transmission memiliki beberapa mode. Mode Parking (P) digunakan jika kendaraan berhenti lama, atau pada saat mobil akan dinyalakan. Dalam mode Parking ini, mobil akan susah didorong karena roda akan terkunci untuk berputar. Mode Reverse (R), seperti umumnya mode transmisi, mode R ini digunakan untuk mundur. Mode Drive (D), merupakan mode yang paling sering digunakan di kendaraan automatic transmission. Dalam mode ini kendaraan cukup ditekan tuas throttle, maka kendaraan pun akan meluncur hingga kecepatan maximum yang kita inginkan. Mode Neutral (N), mode Neutral sama halnya dengan transmisi manual, mode ini digunakan jika kendaraan berhenti sejenak seperti saat menunggu lampu merah di persimpangan jalan. Pada mode Neutral ini tidak perlu khawatir kendaraan akan melompat jika tuas throttle terinjak. Selain empat mode yang sudah di sebutkan tadi, biasanya dapat ditambah beberapa mode lagi. Mode ini dapat dinamai dengan berbagai macam kode, misalkan mode S dan L1, yang terus terang aku kurang mengerti apa makna dari kode itu, yang jelas, mode ini di gunakan untuk membatasi kecepatan kendaraan terhadap perputaran mesin. Misalkan kendaraan digunakan untuk menanjak yang panjang atau untuk menembus genangan air yang tinggi, mode transmasi ini cocok karena perputaran mesin dapat diset dengan perputaran yang tinggi dan kendaraan tidak melaju terlalu kencang.
Pada kendaraan transmisi otomatis, sama halnya dengan game-game driving AT, tuas yang diperlukan pun lebih sederhana, yaitu gas dan rem. Bagi yang belum pernah mengendarai mobil, mungkin solusi Automatic Transmission, bisa menjadi solusi terbaik. Cukup tekan tuas gas dan kendaraan pun langsung berjalan dengan lancar. Walaupun secara logika, transmisi otomatis sangat mudah untuk digunakan, tapi lain halnya jika sudah terbiasa dengan transmisi manual. Ketiadaan tuas kopling, seringkali cukup mengganggu dalam proses mengendara, terutama saat kendaraan berjalan dari satu lampu merah ke lampu merah yang lain. Reflex untuk menginjak tuas kopling saat kendaraan melambat, membuat tuas rem menjadi terinjak di saat yang belum tepat. Kendaraan pun jadi tersendat-sendat tidak nyaman.
Perawatan Mobil Transmisi Otomatis
Mengendarai mobil menggunakan transmisi otomatis (biasanya di sebut mobil "matic" ),memang mudah. Kita tak perlu menginjak pedal kopling yang membuat kaki kiri cepat lelah. Apalagi dalam kondisi macet, bisa dibayangkan betapa tersiksanya mengemudi dengan kaki yang pegal-pegal. Mobil bertransmisi otomotis tersebut memang bisa disebut solusi. Namun kita dituntut tetap perlu mengenal petunjuk mengemudikannya secara benar.
Kenalilah terlebih dahulu fungsi setiap huruf dan angka yang tertera di
tuas transmisi. Misalnya angka 1, digunakan ketika melewati tanjakan
tajam dan turunan curam sebagai engine brake. Angka 2, disarankan dipakai
ketika menghadapi jalan yang menanjak dan menurun tapi tidak terlalu curam. Sementara posisi D bisa digunakan dalam perjalanan dalam kota atau luar kota. Terakhir gunakan R untuk mundur.
Cepat atau tidaknya kerusakan pada transmisi otomatis tergantung dari
pemakaiannya sendiri. Mungkin saja berawal dari cara berkendara yang
kasar, ataupun kendaraan yang membawa beban lebih. Bila kendaraan
diperlakukan dengan benar dan memang seharusnya dirawat dengan baik, maka kecil kemungkinan transmisi akan mengalami kerusakan dengan sendirinya. Berikut tips yang bisa diaplikasikan
pemilik mobil bertransmisi otomatis
Sesuaikan pelumas yang digunakan dengan spesifikasi yang disyaratkan
pabrikan kendaraan tersebut. Biasanya kemasan pelumas khusus transmisi
ditandai dengan tulisan ATF (Automatic Transmission Fluid).
Periksa secara rutin tabung penyimpanan oli transmisi otomatis,
tidak boleh kekurangan ataupun kelebihan dengan melihat tanda minimal
dan maksimal. Bila kekurangan oli, berakibat transmisi kurang terlumasi
dengan baik, sehingga timbullah gesekan yang bisa menyebabkan
kerusakan. Bila kelebihan, biasanya akan timbul efek mobil akan terasa
berat dalam berakselerasi. Perhatikan dengan serius jadwal penggantian oli harus sesuai buku petunjuk. Biasanya penggantian oli dilakukan setiap 40.000 km, namun ada juga yang mengganti oli pada jangka waktu 20.000 km-30.000 km.
Pindahkan tuas transmisi ke posisi N apabila mobil berhenti di traffic light untuk mencegah keausan. Jangan menggunakan D sambil menginjak pedal
rem. Hal itu akan mempercepat keausan komponen yang berhubungan dengan sistem atau kerja transmisi otomatik. Pada saat memarkir kendaraan, injaklah pedal rem dan tarik rem tangan. Lalu pindahkan posisi tuas transmisi ke P agar roda terkunci aman, kemudian matikan mesin.
Bila terjadi kerusakan, harus diakui bahwa transmisi otomatis perawatannya
lebih sulit dibanding manual dan tidak semua bengkel bisa menanganinya. Jadi untuk lebih jelasnya lebih baik periksa langsung pada bengkel transmisi khusus yang menangani transmisi otomatis atau bengkel resmi ATPM.
Terakhir gunakan pelumas khusus transmisi otomatis berkualitas persembahan Pennzoil yakni ATF II E. Pelumas ini diformulasikan khusus
untuk memenuhi kebutuhan spesifikasi transmisi otomatis modern. ATF II E
memberikan perlindungan terhadap oksidasi temperatur tinggi yang lebih
baik, friksi pada perpindahan gigi yang lebih stabil, dan perlindungan
pada temperatur rendah yang sangat baik.
• sepertinya sama aZ ma transmisi manual. emang sic, pada beberapa tipe mobiL kadang kudu d Lihat juga jumLah ATF nya, karena besar daya tampung oiL can d bawah Planetary Gear Unit tiap mobiL berbeda2,nah.. ada kemungkinan pd tipe mobiL yg oil can nya gede itu oiL nya turun semua, nah.. ini juga yg bikin repot
secara PGU itu isinya banyak clutch otomatis yg d kLiLingin seaL2 karet yg rentan bgt gesekan kLo oLi2nya itu ga` ikut k puter, ya.. perhatiin bgt deh jumLah oLi ATF nya
setahu saya seal2 d transmisi otomatis ga` di juaL satuan, kLo mo ganti satuset n harganya... perhatiin bgt ya.. jgn mpe mogok maLah bikin mobiL jadi + kLuar uang
tapi jgn Lupa, kLo udah bener ATF nya di kurangin
LUBER Bo..!!
• Langkah-langkah melakukan penarikan kendaraan dengan transmisi matic adalah sbb:
1.Posisikan tuas persneling di N
2.Tambahkan ATF lebih kurang 10% dari spesifikasinya
3.Tarik kendaraan dengan kecepatan max.50Km/jam.
Sistem transmisi, dalam otomotif, adalah sistem yang menjadi penghantar energi dari mesin ke diferensial dan as. Dengan memutar as, roda dapat berputar dan menggerakkan mobil.
Transmisi diperlukan karena mesin pembakaran yang umumnya digunakan dalam mobil merupakan mesin pembakaran internal yang menghasilkan putaran (rotasi) antara 600 sampai 6000 rpm. Sedangkan, roda berputar pada kecepatan rotasi antara 0 sampai 2500 rpm.
Sekarang ini, terdapat dua sistem transmisi yang umum, yaitu transmisi manual dan transmisi otomatis. Terdapat juga sistem-sistem transmisi yang merupakan gabungan antara kedua sistem tersebut, namun ini merupakan perkembangan terakhir yang baru dapat ditemukan pada mobil-mobil berteknologi tinggi dan merek-merek tertentu saja.
Transmisi manual merupakan salah satu jenis transmisi yang banyak dipergunakan dengan alasan perawatan yang lebih mudah. Biasanya pada transimi manual terdiri dari 3 sampai dengan 7 speed.
Transmisi semi otomatis adalah transmisi yang dapat membuat kita dapat merasakan sistem transmisi manual atau otomatis, bila kita sedang menggunakan sistem transmisi manual kita tidak perlu menginjak pedal kopling karena pada sistem transmisi ini pedal kopling sudah teratur secara otomatis.
Transmisi otomatis terdiri dari 3 bagian utama, yaitu : Torque converter, Planetary gear unit, dan Hydraulic control unit. Torque converter berfungsi sebagai kopling otomatis dan dapat memperbesar momen mesin. Sedangkan Torque converter terdiri dari Pump impeller, Turbine runner, dan Stator. Stator terletak diantara impeller dan turbine. Torque converter diisi dengan ATF (Automatic Transmition Fluid). Momen mesin dipindahkan dengan adanya aliran fluida.
Transmisi Otomatis
Transmisi Otomatis, atau Automatic Transmission merupakan istilah yang umum digunakan di dunia otomotif. Transmisi disinipun beda halnya dengan transmisi dalam bidang telekomunikasi. Walaupun pada hakikatnya memiliki pemahaman yang sama, yaitu “menyalurkan”. Jika pada bidang telekomunikasi istilah transmisi dapat diartikan ‘menyalurkan informasi’, sedangkan pada bidang Mekanik atau Otomatif, transmisi dapat diartikan ‘menyalurkan gaya’.
Istilah Automatic Transmission dan Manual Transmission ini pertama kali kudengar dari game-game driving. Penyebutannya pun disingkat menjadi AT dan MT. Balapan yang menggunakan mode MT, terasa lebih sukar untuk dimainkan daripada menggunakan mode AT. Pada mode MT, kita harus memikirkan untuk mengganti gigi transmisi untuk mendapat kecepatan yang efektif. Sedang pada mode AT, kita cukup menekan tombol gas, setelah itu tinggal berpikir bagaimana berbelok menyusuri arena balap tanpa banyak menabrak.
Pada kendaraan sebenarnya, Automatic Transmission memiliki beberapa mode. Mode Parking (P) digunakan jika kendaraan berhenti lama, atau pada saat mobil akan dinyalakan. Dalam mode Parking ini, mobil akan susah didorong karena roda akan terkunci untuk berputar. Mode Reverse (R), seperti umumnya mode transmisi, mode R ini digunakan untuk mundur. Mode Drive (D), merupakan mode yang paling sering digunakan di kendaraan automatic transmission. Dalam mode ini kendaraan cukup ditekan tuas throttle, maka kendaraan pun akan meluncur hingga kecepatan maximum yang kita inginkan. Mode Neutral (N), mode Neutral sama halnya dengan transmisi manual, mode ini digunakan jika kendaraan berhenti sejenak seperti saat menunggu lampu merah di persimpangan jalan. Pada mode Neutral ini tidak perlu khawatir kendaraan akan melompat jika tuas throttle terinjak. Selain empat mode yang sudah di sebutkan tadi, biasanya dapat ditambah beberapa mode lagi. Mode ini dapat dinamai dengan berbagai macam kode, misalkan mode S dan L1, yang terus terang aku kurang mengerti apa makna dari kode itu, yang jelas, mode ini di gunakan untuk membatasi kecepatan kendaraan terhadap perputaran mesin. Misalkan kendaraan digunakan untuk menanjak yang panjang atau untuk menembus genangan air yang tinggi, mode transmasi ini cocok karena perputaran mesin dapat diset dengan perputaran yang tinggi dan kendaraan tidak melaju terlalu kencang.
Pada kendaraan transmisi otomatis, sama halnya dengan game-game driving AT, tuas yang diperlukan pun lebih sederhana, yaitu gas dan rem. Bagi yang belum pernah mengendarai mobil, mungkin solusi Automatic Transmission, bisa menjadi solusi terbaik. Cukup tekan tuas gas dan kendaraan pun langsung berjalan dengan lancar. Walaupun secara logika, transmisi otomatis sangat mudah untuk digunakan, tapi lain halnya jika sudah terbiasa dengan transmisi manual. Ketiadaan tuas kopling, seringkali cukup mengganggu dalam proses mengendara, terutama saat kendaraan berjalan dari satu lampu merah ke lampu merah yang lain. Reflex untuk menginjak tuas kopling saat kendaraan melambat, membuat tuas rem menjadi terinjak di saat yang belum tepat. Kendaraan pun jadi tersendat-sendat tidak nyaman.
Perawatan Mobil Transmisi Otomatis
Mengendarai mobil menggunakan transmisi otomatis (biasanya di sebut mobil "matic" ),memang mudah. Kita tak perlu menginjak pedal kopling yang membuat kaki kiri cepat lelah. Apalagi dalam kondisi macet, bisa dibayangkan betapa tersiksanya mengemudi dengan kaki yang pegal-pegal. Mobil bertransmisi otomotis tersebut memang bisa disebut solusi. Namun kita dituntut tetap perlu mengenal petunjuk mengemudikannya secara benar.
Kenalilah terlebih dahulu fungsi setiap huruf dan angka yang tertera di
tuas transmisi. Misalnya angka 1, digunakan ketika melewati tanjakan
tajam dan turunan curam sebagai engine brake. Angka 2, disarankan dipakai
ketika menghadapi jalan yang menanjak dan menurun tapi tidak terlalu curam. Sementara posisi D bisa digunakan dalam perjalanan dalam kota atau luar kota. Terakhir gunakan R untuk mundur.
Cepat atau tidaknya kerusakan pada transmisi otomatis tergantung dari
pemakaiannya sendiri. Mungkin saja berawal dari cara berkendara yang
kasar, ataupun kendaraan yang membawa beban lebih. Bila kendaraan
diperlakukan dengan benar dan memang seharusnya dirawat dengan baik, maka kecil kemungkinan transmisi akan mengalami kerusakan dengan sendirinya. Berikut tips yang bisa diaplikasikan
pemilik mobil bertransmisi otomatis
Sesuaikan pelumas yang digunakan dengan spesifikasi yang disyaratkan
pabrikan kendaraan tersebut. Biasanya kemasan pelumas khusus transmisi
ditandai dengan tulisan ATF (Automatic Transmission Fluid).
Periksa secara rutin tabung penyimpanan oli transmisi otomatis,
tidak boleh kekurangan ataupun kelebihan dengan melihat tanda minimal
dan maksimal. Bila kekurangan oli, berakibat transmisi kurang terlumasi
dengan baik, sehingga timbullah gesekan yang bisa menyebabkan
kerusakan. Bila kelebihan, biasanya akan timbul efek mobil akan terasa
berat dalam berakselerasi. Perhatikan dengan serius jadwal penggantian oli harus sesuai buku petunjuk. Biasanya penggantian oli dilakukan setiap 40.000 km, namun ada juga yang mengganti oli pada jangka waktu 20.000 km-30.000 km.
Pindahkan tuas transmisi ke posisi N apabila mobil berhenti di traffic light untuk mencegah keausan. Jangan menggunakan D sambil menginjak pedal
rem. Hal itu akan mempercepat keausan komponen yang berhubungan dengan sistem atau kerja transmisi otomatik. Pada saat memarkir kendaraan, injaklah pedal rem dan tarik rem tangan. Lalu pindahkan posisi tuas transmisi ke P agar roda terkunci aman, kemudian matikan mesin.
Bila terjadi kerusakan, harus diakui bahwa transmisi otomatis perawatannya
lebih sulit dibanding manual dan tidak semua bengkel bisa menanganinya. Jadi untuk lebih jelasnya lebih baik periksa langsung pada bengkel transmisi khusus yang menangani transmisi otomatis atau bengkel resmi ATPM.
Terakhir gunakan pelumas khusus transmisi otomatis berkualitas persembahan Pennzoil yakni ATF II E. Pelumas ini diformulasikan khusus
untuk memenuhi kebutuhan spesifikasi transmisi otomatis modern. ATF II E
memberikan perlindungan terhadap oksidasi temperatur tinggi yang lebih
baik, friksi pada perpindahan gigi yang lebih stabil, dan perlindungan
pada temperatur rendah yang sangat baik.
• sepertinya sama aZ ma transmisi manual. emang sic, pada beberapa tipe mobiL kadang kudu d Lihat juga jumLah ATF nya, karena besar daya tampung oiL can d bawah Planetary Gear Unit tiap mobiL berbeda2,nah.. ada kemungkinan pd tipe mobiL yg oil can nya gede itu oiL nya turun semua, nah.. ini juga yg bikin repot
secara PGU itu isinya banyak clutch otomatis yg d kLiLingin seaL2 karet yg rentan bgt gesekan kLo oLi2nya itu ga` ikut k puter, ya.. perhatiin bgt deh jumLah oLi ATF nya
setahu saya seal2 d transmisi otomatis ga` di juaL satuan, kLo mo ganti satuset n harganya... perhatiin bgt ya.. jgn mpe mogok maLah bikin mobiL jadi + kLuar uang
tapi jgn Lupa, kLo udah bener ATF nya di kurangin
LUBER Bo..!!
• Langkah-langkah melakukan penarikan kendaraan dengan transmisi matic adalah sbb:
1.Posisikan tuas persneling di N
2.Tambahkan ATF lebih kurang 10% dari spesifikasinya
3.Tarik kendaraan dengan kecepatan max.50Km/jam.
Senin, 04 Oktober 2010
fisika
Rumus Doppler.
Perubahan frekuensi bunyi yang dirasakan oleh pengamat manakala ia bergerak relatif terhadap sumber bunyi dirumuskan sebagai berikut :
di mana
v adalah kecepatan bunyi.
vs adalah kecepatan sumber bunyi.
vp adalah kecepatan pengamat.
fs adalah frekuensi sumber bunyi.
fp adalah frekuensi yang dialami oleh pengamat.
Dalam rumus di atas ada beberapa ketentuan terhadap nilai-nilai dari vs dan vp. Ketentuan di bawah ini dapat dijadikan acuan :
* Arah acuan adalah arah di mana sumber bunyi mendekati pengamat.
* vsdan vp bernilai positif bila searah dengan arah acuan, dan bernilai negatif bila berlawanan dengan arah acuan.
* Sesuai arah acuan, vs bernilai positif bila sumber mendekati pengamat, negatif bila menjauhi pengamat.
* Sesuai arah acuan, vp bernilai positif bila pengamat menjauhi sumber bunyi, negatif bila pengamat mendekati sumber bunyi.
Bila sumber dalam keadaan diam maka vs=0, demikian pula bila pengamat dalam keadaan diam maka vp=0.
Kita lihat gambar-gambar di bawah ini untuk menentukan apakah nilai vs dan vp bernilai positif atau negatif.
Contoh 1 :
Sebuah mobil dalam keadaan diam memancarkan bunyi dengan frekuensi 300 Hz. Apakah pengamat yang berjalan ke arah mobil mendengarkan suara dengan frekuensi yang lebih tinggi ?
Jawab 1 :
Pengamat tetap akan mendengarkan frekuensi bunyi yang lebih tinggi karena sesuai dengan Rumus Doppler di atas sumber dalam keadaan diam atau vs = 0, sehingga penyebut dari rumus tersebut tetap. Sementara karena pengamat mendekati sumber bunyi maka nilai vp negatif, sehingga pembilang menjadi lebih besar. Dengan demikian pengamat merasakan frekuensi bunyi yang lebih besar dari frekuensi bunyi itu sendiri.
Sabtu, 02 Oktober 2010
bahasa indonesia
Berikut ini Ciri-ciri Cerpen
1. Panjang cerita kurang lebih 10.000 kata.
2. Hanya mengandung satu gagasan tunggal.
3. Menyajikan satu kejadian yang paling menarik.
4. Berakhir dengan penyelesaian.
JENIS PUISI
Puisi adalah bentuk karangan yang terkikat oleh rima, ritma, ataupun jumlah baris serta ditandai oleh bahasa yang padat. Menurut zamannya, puisi dibedakan atas puisi lama dan puisi baru.
A. PUISI LAMA
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan- aturan itu antara lain :
- Jumlah kata dalam 1 baris
- Jumlah baris dalam 1 bait
- Persajakan (rima)
- Banyak suku kata tiap baris
JENIS PUISI
Puisi adalah bentuk karangan yang terkikat oleh rima, ritma, ataupun jumlah baris serta ditandai oleh bahasa yang padat. Menurut zamannya, puisi dibedakan atas puisi lama dan puisi baru.
A. PUISI LAMA
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan- aturan itu antara lain :
- Jumlah kata dalam 1 baris
- Jumlah baris dalam 1 bait
- Persajakan (rima)
- Banyak suku kata tiap baris
- Irama Ciri-ciri Puisi Lama
1.Ciri puisi lama:
a) Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya.
b) Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi merupakan sastra lisan.
c) Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata
maupun rima.
2. Jenis Puisi Lama
Yang termasuk puisi lama adalah :
a) Mantra adalah ucapan-ucapan yang dianggap memiliki kekuatan gaib.
b) Pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, tiap bait 4 baris, tiap baris terdiri dari 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, 2 baris berikutnya sebagai isi. Pembagian pantun menurut isinya terdiri dari pantun anak, muda-mudi, agama/nasihat, teka-teki, jenaka.
c) Karmina adalah pantun kilat seperti pantun tetapi pendek.
d) Seloka adalah pantun berkait.
e) Gurindam adalah puisi yang berdirikan tiap bait 2 baris, bersajak a-a-a-a, berisi
nasihat.
f) Syair adalah puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri tiap bait 4 baris, bersajak a-a-
a-a, berisi nasihat atau cerita.
g) Talibun adalah pantun genap yang tiap bait terdiri dari 6, 8, ataupun 10 baris
4. Ciri-ciri dari jenis puisi lama
a) Mantra
Ciri-ciri:
Ø Berirama akhir abc-abc, abcd-abcd, abcde-abcde.
Ø Bersifat lisan, sakti atau magis.
Ø Adanya perulangan.
Ø Metafora merupakan unsur penting.
Ø Bersifat esoferik (bahasa khusus antara pembicara dan lawan bicara) dan misterius.
Ø Lebih bebas dibanding puisi rakyat lainnya dalam hal suku kata, baris dan persajakan.
b) Pantun
Ciri – ciri :
Ø Setiap bait terdiri 4 baris.
Ø Baris 1 dan 2 sebagai sampiran.
Ø Baris 3 dan 4 merupakan isi.
Ø Bersajak a – b – a – b.
Ø Setiap baris terdiri dari 8 – 12 suku kata.
Ø Berasal dari Melayu (Indonesia).
c) Karmina
Ciri-ciri :
Ø Setiap bait merupakan bagian dari keseluruhan.
Ø Bersajak aa-aa, aa-bb.
Ø Bersifat epik: mengisahkan seorang pahlawan.
Ø Tidak memiliki sampiran, hanya memiliki isi.
Ø Semua baris diawali huruf kapital.
Ø Semua baris diakhiri koma, kecuali baris ke-4 diakhiri tanda titik.
Ø Mengandung dua hal yang bertentangan yaitu rayuan dan perintah
d) Seloka
Ciri-ciri :
Ø Ditulis empat baris memakai bentuk pantun atau syair.
Ø Namun ada seloka yang ditulis lebih dari empat baris.
e) Gurindam
Ciri-ciri :
Ø Baris pertama berisikan semacam soal, masalah atau perjanjian.
Ø baris kedua berisikan jawabannya atau akibat dari masalah atau perjanjian pada baris
pertama tadi.
f) Syair
Ciri-ciri :
Ø Terdiri dari 4 baris.
Ø Berirama aaaa.
Ø Keempat baris tersebut mengandung arti atau maksud penyair.
g) Talibun
Ciri-ciri:
Ø Jumlah barisnya lebih dari empat baris, tetapi harus genap misalnya 6, 8, 10 dan
seterusnya.
Ø Jika satu bait berisi enam baris, susunannya tiga sampiran dan tiga isi.
Ø Jika satu bait berisi delapan baris, susunannya empat sampiran dan empat isi.
Ø Apabila enam baris sajaknya a – b – c – a – b – c.
Ø Bila terdiri dari delapan baris, sajaknya a – b – c – d – a – b – c – d.
B. PUISI BARU
Puisi baru bentuknya lebih bebas daripada puisi lama baik dalam segi jumlah baris, suku
kata, maupun rima.
1. Ciri-ciri Puisi Baru
a) Bentuknya rapi, simetris;
b) Mempunyai persajakan akhir (yang teratur);
c) Banyak mempergunakan pola sajak pantun dan syair meskipun ada pola yang lain;
d) Sebagian besar puisi empat seuntai;
e) Tiap-tiap barisnya atas sebuah gatra (kesatuan sintaksis)
f) Tiap gatranya terdiri atas dua kata (sebagian besar) : 4-5 suku kata.
1. Panjang cerita kurang lebih 10.000 kata.
2. Hanya mengandung satu gagasan tunggal.
3. Menyajikan satu kejadian yang paling menarik.
4. Berakhir dengan penyelesaian.
JENIS PUISI
Puisi adalah bentuk karangan yang terkikat oleh rima, ritma, ataupun jumlah baris serta ditandai oleh bahasa yang padat. Menurut zamannya, puisi dibedakan atas puisi lama dan puisi baru.
A. PUISI LAMA
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan- aturan itu antara lain :
- Jumlah kata dalam 1 baris
- Jumlah baris dalam 1 bait
- Persajakan (rima)
- Banyak suku kata tiap baris
JENIS PUISI
Puisi adalah bentuk karangan yang terkikat oleh rima, ritma, ataupun jumlah baris serta ditandai oleh bahasa yang padat. Menurut zamannya, puisi dibedakan atas puisi lama dan puisi baru.
A. PUISI LAMA
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan- aturan itu antara lain :
- Jumlah kata dalam 1 baris
- Jumlah baris dalam 1 bait
- Persajakan (rima)
- Banyak suku kata tiap baris
- Irama Ciri-ciri Puisi Lama
1.Ciri puisi lama:
a) Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya.
b) Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi merupakan sastra lisan.
c) Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata
maupun rima.
2. Jenis Puisi Lama
Yang termasuk puisi lama adalah :
a) Mantra adalah ucapan-ucapan yang dianggap memiliki kekuatan gaib.
b) Pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, tiap bait 4 baris, tiap baris terdiri dari 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, 2 baris berikutnya sebagai isi. Pembagian pantun menurut isinya terdiri dari pantun anak, muda-mudi, agama/nasihat, teka-teki, jenaka.
c) Karmina adalah pantun kilat seperti pantun tetapi pendek.
d) Seloka adalah pantun berkait.
e) Gurindam adalah puisi yang berdirikan tiap bait 2 baris, bersajak a-a-a-a, berisi
nasihat.
f) Syair adalah puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri tiap bait 4 baris, bersajak a-a-
a-a, berisi nasihat atau cerita.
g) Talibun adalah pantun genap yang tiap bait terdiri dari 6, 8, ataupun 10 baris
4. Ciri-ciri dari jenis puisi lama
a) Mantra
Ciri-ciri:
Ø Berirama akhir abc-abc, abcd-abcd, abcde-abcde.
Ø Bersifat lisan, sakti atau magis.
Ø Adanya perulangan.
Ø Metafora merupakan unsur penting.
Ø Bersifat esoferik (bahasa khusus antara pembicara dan lawan bicara) dan misterius.
Ø Lebih bebas dibanding puisi rakyat lainnya dalam hal suku kata, baris dan persajakan.
b) Pantun
Ciri – ciri :
Ø Setiap bait terdiri 4 baris.
Ø Baris 1 dan 2 sebagai sampiran.
Ø Baris 3 dan 4 merupakan isi.
Ø Bersajak a – b – a – b.
Ø Setiap baris terdiri dari 8 – 12 suku kata.
Ø Berasal dari Melayu (Indonesia).
c) Karmina
Ciri-ciri :
Ø Setiap bait merupakan bagian dari keseluruhan.
Ø Bersajak aa-aa, aa-bb.
Ø Bersifat epik: mengisahkan seorang pahlawan.
Ø Tidak memiliki sampiran, hanya memiliki isi.
Ø Semua baris diawali huruf kapital.
Ø Semua baris diakhiri koma, kecuali baris ke-4 diakhiri tanda titik.
Ø Mengandung dua hal yang bertentangan yaitu rayuan dan perintah
d) Seloka
Ciri-ciri :
Ø Ditulis empat baris memakai bentuk pantun atau syair.
Ø Namun ada seloka yang ditulis lebih dari empat baris.
e) Gurindam
Ciri-ciri :
Ø Baris pertama berisikan semacam soal, masalah atau perjanjian.
Ø baris kedua berisikan jawabannya atau akibat dari masalah atau perjanjian pada baris
pertama tadi.
f) Syair
Ciri-ciri :
Ø Terdiri dari 4 baris.
Ø Berirama aaaa.
Ø Keempat baris tersebut mengandung arti atau maksud penyair.
g) Talibun
Ciri-ciri:
Ø Jumlah barisnya lebih dari empat baris, tetapi harus genap misalnya 6, 8, 10 dan
seterusnya.
Ø Jika satu bait berisi enam baris, susunannya tiga sampiran dan tiga isi.
Ø Jika satu bait berisi delapan baris, susunannya empat sampiran dan empat isi.
Ø Apabila enam baris sajaknya a – b – c – a – b – c.
Ø Bila terdiri dari delapan baris, sajaknya a – b – c – d – a – b – c – d.
B. PUISI BARU
Puisi baru bentuknya lebih bebas daripada puisi lama baik dalam segi jumlah baris, suku
kata, maupun rima.
1. Ciri-ciri Puisi Baru
a) Bentuknya rapi, simetris;
b) Mempunyai persajakan akhir (yang teratur);
c) Banyak mempergunakan pola sajak pantun dan syair meskipun ada pola yang lain;
d) Sebagian besar puisi empat seuntai;
e) Tiap-tiap barisnya atas sebuah gatra (kesatuan sintaksis)
f) Tiap gatranya terdiri atas dua kata (sebagian besar) : 4-5 suku kata.
Sabtu, 28 Agustus 2010
Senin, 16 Agustus 2010
Sabtu, 31 Juli 2010
i will fly ( 10 2 4)
I Will Fly
Ten 2 Five
C Em Dm G
Verse I:
C Em
You know all the things I've said
Dm
You know all the things that we have done
G
The things I gave to you
C Em
Is there a chance for me to say
Dm
How precious you are in my life
G Em
And you know that is true
*
Am Em
To be with you is all that I need, coz with you
my life seems brighter
Dm G
and these are all the things I wanna say
Chorus:
C Em Dm G
I will fly in to you arms and be with you till the end of time
C Em Dm G
Why are you so far away, you know it's very hard for me to get myself close
C
to you
Intro: C Em Dm G
Verse II:
C Em
You're the reason why I stay
Dm
You're the one who cannot believe
G
Our love will never end
C Em
Is it only in my dream
Dm
You're the one who cannot see this
G Em
How could you be so b lind
*
Am Em
To be with you is all that I need, coz with you
my life seems brighter
Dm G
and these are all the things I wanna say
Chorus:
C Em Dm G
I will fly in to you arms and be with you till the end of time
C Em Dm G
Why are you so far away, you know it's very hard for me to get myself close
D
to you
overtune to D
D F#m Em A
Bridge:
D F#m Em A
I wanna get, I wanna get, I wanna get myself close to you
D F#m Em A
I wanna get, I wanna get, I wanna get myself close to you
Repeat chorus Twice
D F#m Em A
I will fly in to you arms and b e with you till the e nd of time
C F#m Em A
Why are you so far away, you know it's v ery hard for me to get m yself close
D
to you
C F#m Em A
I will fly in to you arms and be with you till the end of time
C F#m Em A
Why are you so far away, you know it's v ery hard for me to get m yself close
D
to you
F#m Em A
oh oh oh oh o oo...... .
D F#m Em A
I wanna get, I wanna get, I wanna get myself close to you
D
I wanna get myself close to y ou
Website:
www.ten2fiveband.com
END
Ten 2 Five
C Em Dm G
Verse I:
C Em
You know all the things I've said
Dm
You know all the things that we have done
G
The things I gave to you
C Em
Is there a chance for me to say
Dm
How precious you are in my life
G Em
And you know that is true
*
Am Em
To be with you is all that I need, coz with you
my life seems brighter
Dm G
and these are all the things I wanna say
Chorus:
C Em Dm G
I will fly in to you arms and be with you till the end of time
C Em Dm G
Why are you so far away, you know it's very hard for me to get myself close
C
to you
Intro: C Em Dm G
Verse II:
C Em
You're the reason why I stay
Dm
You're the one who cannot believe
G
Our love will never end
C Em
Is it only in my dream
Dm
You're the one who cannot see this
G Em
How could you be so b lind
*
Am Em
To be with you is all that I need, coz with you
my life seems brighter
Dm G
and these are all the things I wanna say
Chorus:
C Em Dm G
I will fly in to you arms and be with you till the end of time
C Em Dm G
Why are you so far away, you know it's very hard for me to get myself close
D
to you
overtune to D
D F#m Em A
Bridge:
D F#m Em A
I wanna get, I wanna get, I wanna get myself close to you
D F#m Em A
I wanna get, I wanna get, I wanna get myself close to you
Repeat chorus Twice
D F#m Em A
I will fly in to you arms and b e with you till the e nd of time
C F#m Em A
Why are you so far away, you know it's v ery hard for me to get m yself close
D
to you
C F#m Em A
I will fly in to you arms and be with you till the end of time
C F#m Em A
Why are you so far away, you know it's v ery hard for me to get m yself close
D
to you
F#m Em A
oh oh oh oh o oo...... .
D F#m Em A
I wanna get, I wanna get, I wanna get myself close to you
D
I wanna get myself close to y ou
Website:
www.ten2fiveband.com
END
Senin, 17 Mei 2010
trik
BLACK CHEAT LIST PS 2
No Cheat Start Efek akurasi Asal gamer Tombol
1 Lemparan jauh Bola out ? Batam L2+R2+(A,A,K,SE,L)
2 Wasit Sabar Loding kick off ? Batam R2,R1,L2.L1,SEL
3 Supporter lebih banyak Loading kick off ? Palu A,A,A,R1,R1,L2,SE,L,L,L
4 Vitalitas nambah Loding formasi ? Denpasar SEL3x,K,K,SI,R2,R1,L2,L1,SE,Ll,K,SI
5 Semangat tinggi Loding kick off ? Semarang Ll2,L1,K,K,SE,SE,Ll,L
6 Lari lebih cepat Bawa bola ? Semarang L,K,SI,R1,R2,L2,Ll,Ll,SI
7 Tendangan keras Bola mati ? Wonogiri K,K,K,K,K,L,K,L,K,L,K,L,L
8 Cidera dan sembuh Pemain keluar ? Banyuwangi L2+L1,SE,L,SE,L,SE
9 Akurasi plus Loding formasi ? Solo K,A,K,A,K,A,K,A
10 Tackling maut Bola mati ? Jember SEL,A,L,A,L
11 Wasit buta Loading kick off ? Cijantung KI,K,KA,KI,K,KA,KI,K,KA
12 GK lemah Loding kick off ? Jember SEL+L1,KA,KA,KA,KA,SE,SE
13 Bola berat Bola mati ? Palmerah SEL+A,B,K,K,L,A,A
14 Blank layar Loading free kick 90% Jember R1+L1
15 Heading kuat Cornel ? Surabaya K,A,SEL+SE,K,K,SE
16 Tendangan gledeg Bawa bola ? Dili R2+K,K,K,A,A,RI,LI,K,K
17 Icon fress Loading formasi ? Jember R2+SE
18 No penalty loading freekick ? Ciledug A,A,A,B,K,L,SEL
19
Keterangan :
* SI : Silang
* SE : Segitiga
* K ; Kotak
* L : lingkaran
* SEL : selec
* A : atas
* B : bawah
* KI : kiri
* KA : kanan
* Koma (,) : tekan tombol bergantian
* Plus (+) : tekan tombol bersamaan
* Cetak Tebal : tekan dan tahan
GK
Diantaranya trick menjatuhkan bola ditangan kiper lawan saat menimang bolanya. Caranya : pertama saat kita masuk formasi menu strategy aturlah off-side pada tombol kotak dan untuk tombol lainnya terserah. Jangan lupa untuk mengeluarkan strategy aturlah secara manual, jadi bila saat kita mengeluarkan strateginya tombol bantunya L2. Cara melancarkan jurusnya menunggu saat kiper lawan memegang bolanya. Saat itulah cepat tekan dan tahan tombol L2 + kotak bersamaan, jangan dilepas sampai striker kamu ada yang lari mendekat kiper lawan dan mengganggunya. Pada timing yang tepat bola akan jatuh dan kita tinggal mengontrolnya lalu tendang untuk sebuah goa
No Cheat Start Efek akurasi Asal gamer Tombol
1 Lemparan jauh Bola out ? Batam L2+R2+(A,A,K,SE,L)
2 Wasit Sabar Loding kick off ? Batam R2,R1,L2.L1,SEL
3 Supporter lebih banyak Loading kick off ? Palu A,A,A,R1,R1,L2,SE,L,L,L
4 Vitalitas nambah Loding formasi ? Denpasar SEL3x,K,K,SI,R2,R1,L2,L1,SE,Ll,K,SI
5 Semangat tinggi Loding kick off ? Semarang Ll2,L1,K,K,SE,SE,Ll,L
6 Lari lebih cepat Bawa bola ? Semarang L,K,SI,R1,R2,L2,Ll,Ll,SI
7 Tendangan keras Bola mati ? Wonogiri K,K,K,K,K,L,K,L,K,L,K,L,L
8 Cidera dan sembuh Pemain keluar ? Banyuwangi L2+L1,SE,L,SE,L,SE
9 Akurasi plus Loding formasi ? Solo K,A,K,A,K,A,K,A
10 Tackling maut Bola mati ? Jember SEL,A,L,A,L
11 Wasit buta Loading kick off ? Cijantung KI,K,KA,KI,K,KA,KI,K,KA
12 GK lemah Loding kick off ? Jember SEL+L1,KA,KA,KA,KA,SE,SE
13 Bola berat Bola mati ? Palmerah SEL+A,B,K,K,L,A,A
14 Blank layar Loading free kick 90% Jember R1+L1
15 Heading kuat Cornel ? Surabaya K,A,SEL+SE,K,K,SE
16 Tendangan gledeg Bawa bola ? Dili R2+K,K,K,A,A,RI,LI,K,K
17 Icon fress Loading formasi ? Jember R2+SE
18 No penalty loading freekick ? Ciledug A,A,A,B,K,L,SEL
19
Keterangan :
* SI : Silang
* SE : Segitiga
* K ; Kotak
* L : lingkaran
* SEL : selec
* A : atas
* B : bawah
* KI : kiri
* KA : kanan
* Koma (,) : tekan tombol bergantian
* Plus (+) : tekan tombol bersamaan
* Cetak Tebal : tekan dan tahan
GK
Diantaranya trick menjatuhkan bola ditangan kiper lawan saat menimang bolanya. Caranya : pertama saat kita masuk formasi menu strategy aturlah off-side pada tombol kotak dan untuk tombol lainnya terserah. Jangan lupa untuk mengeluarkan strategy aturlah secara manual, jadi bila saat kita mengeluarkan strateginya tombol bantunya L2. Cara melancarkan jurusnya menunggu saat kiper lawan memegang bolanya. Saat itulah cepat tekan dan tahan tombol L2 + kotak bersamaan, jangan dilepas sampai striker kamu ada yang lari mendekat kiper lawan dan mengganggunya. Pada timing yang tepat bola akan jatuh dan kita tinggal mengontrolnya lalu tendang untuk sebuah goa
Kamis, 06 Mei 2010
baby
oh woahh, oh woahh, oh woahhh
You know you love me
I know you care
And I would never, not be there
You are my love
You are my heart
And we would never, ever, ever be apart
Are we an item?
Girl quit playin'
We're just friends,
What are you sayin'
Take another look right in my eyes
My first love, broke my heart for the first time
And now I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine (mine)
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine
For you, I would have done whatever
and no i can't believe we're not together
And I'm gonn' play it cool
While I'm losin you
I'll buy you anything
I'll buy you any ring
Cause I'm in pieces
so come fix me
shake me til' you can wake me from this bad dream*
I'm goin down, down, dooown
*everybody!*
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine (mine)
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby ohh
I thought you'd always be mine
You can give me all of your love
just this time it wont be enough
Nobody told me this day would come
Now I'm all gone
You can give me all of your love
just this time it wont be enough
Nobody told me this day would come
I wa- I was like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine (mine)
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Now I'm all gone, gone, gone, gone
I'm gonee
You know you love me
I know you care
And I would never, not be there
You are my love
You are my heart
And we would never, ever, ever be apart
Are we an item?
Girl quit playin'
We're just friends,
What are you sayin'
Take another look right in my eyes
My first love, broke my heart for the first time
And now I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine (mine)
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine
For you, I would have done whatever
and no i can't believe we're not together
And I'm gonn' play it cool
While I'm losin you
I'll buy you anything
I'll buy you any ring
Cause I'm in pieces
so come fix me
shake me til' you can wake me from this bad dream*
I'm goin down, down, dooown
*everybody!*
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine (mine)
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby ohh
I thought you'd always be mine
You can give me all of your love
just this time it wont be enough
Nobody told me this day would come
Now I'm all gone
You can give me all of your love
just this time it wont be enough
Nobody told me this day would come
I wa- I was like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I'm like
Baby, baby, baby noo
I thought you'd always be mine (mine)
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Yeahh, yeah, yeah
Now I'm all gone, gone, gone, gone
I'm gonee
Sabtu, 24 April 2010
Rabu, 21 April 2010
Selasa, 20 April 2010
Senin, 19 April 2010
salam berbuah cinta
Diro, sebut saja begitu nama lelaki bujangan asli Jawa ini. Diro dikenal sebagai lelaki yang sopan, hanif, dan punya ciri khas, yakni senang mengucapkan salam “Assalaamu’alaikum” kepada siapa pun -muslim- yang dijumpainya di manapun.
Suatu ketika, Diro ditugaspindahkan ke kota X, untuk jangka waktu dua tahun. Setibanya di kota X itu, lelaki bujangan ini langsung mencari tempat kos/kontrakan yang tidak jauh dari tempatnya bekerja. Setelah tiga hari di kota tersebut, Diro baru menyadari bahwa ada gadis cantik dan shalihah yang tinggal hanya beberapa meter dari kos-nya. Seperti biasa, tanpa maksud buruk, tanpa niat menggoda, Diro pun mengucapkan salam kepada gadis itu, saat keduanya bersama-sama menunggu bis di tepi jalan.
Sekali lagi, Diro tidak punya niat apapun ketika mengucapkan salam. “Dia berjilbab, jadi sudah pasti muslim, maka saya ucapkan salam kepadanya. Lagi pula gadis itu tetangga saya, kan wajar sama tetangga saling menyapa, ” alasannya.
Ucapan salam Diro dibalas delikkan mata tidak suka dari gadis tetangganya itu. Namun Diro tidak peduli, karena niatnya sangat tulus. Begitu pun sore harinya, ketika berpapasan di jalan, Diro kembali mengucapkan, “Assalaamu’alaikum Dik… ” Jawabannya tidak berbeda dengan pagi hari, wajah tidak suka.Mungkin pikir si gadis itu, Diro tidak ubahnya lelaki iseng yang senang menggoda. Sudah lazim diketahui, lelaki-lelaki iseng dan kurang kerjaan senang menggoda wanita. Dan bila yang digoda adalah wanita berjilbab, ucapan “Assalaamu’alaikum” biasa dijadikan andalan mulut-mulut lelaki ini.
Berbeda dengan Diro. Dia tidak sakit hati ketika salamnya tidak dibalas, atau bahkan dibalas dengan tatap mata sinis. Setiap hari, setiap kali bertemu dengan gadis itu tetap mengucapkan salam. Diro tidak bosan meski salamnya selalu mendapat jawaban yang serupa, dan sesekali makian, “maunya apa sih?”
Rabu, 10 Maret 2010
dafta isi
DAFTAR ISI
Halaman Sampul ………………………………………………………….. i
Kata Pengantar ……………………………………………………………. ii
Halaman Pengesahaan ……………………………………………………. iii
Daftar Isi ………………………………………………………………….. iv
BAB 1
A.Sejarah Bengkel ………………………………………………... 1
B. Disiplin Kerja …………………………………………………. 1
BAB II Isi Laporan
A.Tune up
1.Dasar Teori Tune Up……………………………………. 2
2.Deskripsi Pekerjaan Tune Up …………………………... 4
B.Kopling (Clutch)
1. Dasar Teori Kopling (Clutch) …………………………... 7
2. Deskripsi Pekerjaan Melepas Unit Kopling …………… 8
C.Rem
1. Dasar Teori Rem ………………………………………. 11
2. Deskripsi Pekerjaan Mengganti Kampas Kopling ………12
D.Hasil Kerja
1.Tune Up………………………………………………… 14
2.Kopling ………………………………………………... 14
3.Rem …………………………………………………… 14
BAB III Penutup
A.Kesimpulan …………………………………………… .15
B.Saran-saran ………………………………………………15
Lampiran-lampiran
Halaman Sampul ………………………………………………………….. i
Kata Pengantar ……………………………………………………………. ii
Halaman Pengesahaan ……………………………………………………. iii
Daftar Isi ………………………………………………………………….. iv
BAB 1
A.Sejarah Bengkel ………………………………………………... 1
B. Disiplin Kerja …………………………………………………. 1
BAB II Isi Laporan
A.Tune up
1.Dasar Teori Tune Up……………………………………. 2
2.Deskripsi Pekerjaan Tune Up …………………………... 4
B.Kopling (Clutch)
1. Dasar Teori Kopling (Clutch) …………………………... 7
2. Deskripsi Pekerjaan Melepas Unit Kopling …………… 8
C.Rem
1. Dasar Teori Rem ………………………………………. 11
2. Deskripsi Pekerjaan Mengganti Kampas Kopling ………12
D.Hasil Kerja
1.Tune Up………………………………………………… 14
2.Kopling ………………………………………………... 14
3.Rem …………………………………………………… 14
BAB III Penutup
A.Kesimpulan …………………………………………… .15
B.Saran-saran ………………………………………………15
Lampiran-lampiran
laporan ku
BAB I
DESKRIPSI TENTANG BENGKEL
A.Sejarah Bengkel
Bengkel RAHAYU didirikan pada bulan Agustus 1999.Oleh Bapak Miyardi.Bengkel RAHAYU merupakan salah satu bengkel dari sekian bengkel yang berdiri di Jl.Cawas-Klaten dan sekitarnya yang mempunyai kualitas baik dimata para konsumen karena kinerja para mekanik yang baik
Bengkel RAHAYU dulunya merupakan bengkel yang tidak begitu besar sekarang ini dan juga tidak terlalu dikenal oleh masyarakat atau konsumen.Tapi seiring berjalanya waktu,bengkel ini bisa berkembang dengan baik dan membuat para konsumen merasa puas dan percaya dengan bengkel ini.Dan setelah mempunyai pelanggan yang banyak.Bengkel RAHAYUdibangun kembali dengan memperbesar bengkel,tempat kerja dan melengkapi semua peralatan yang dipergunakan oleh mekanik.Bengkel ini juga menjual berbagai spert part-spert part dari pabrikan motor dan yang lainnya.
Bengkel RAHAYU ini juga beberapa kali mengalami pergantian mekanik,dan setelah itu bengkel ini merekrut beberapa mekanik untuk menjadai mekanik di bengkel ini. Dan sekarang benkel ini mempunyai 2 mekanik yaitu Slamet dan Wanto.
B.Disiplin Kerja
Bengkel RAHAYU juga memiliki peraturan bengkel yang harus ditaati oleh semua mekanik bengkel,dan pereturannya yaitu:
1.Bengkel buka setiap hari Minggu-Jum’at pada pukul 08.00 wib dan tutup pada pukul 17.00 wib.
2.Setiap pagi dan sore semua mekanik harus membersihkan bengkel.
3.Semua mekanik harus menjaga kebersihan dan kerapian saat bekerja.
4.Semua mekanik harus mau memuaskan konsumen kalau ada masalah pada mobil konsumen.
5.Semua mekanik wajib bersikap ramah terhadap konsumen.
6.Semua mekanik dilarang membawa senjata tajam.
7.Semua mekanik dilarang membawa minuman berakohol.
II.ISI LAPORAN
TUNE UP
A.DASAR TEORI
Tune Up Mesin (Engine Tune UP) adalah pekerjaan pemeriksaan dan perawatan mesin mobil, apakah telah terjadi perobahan kondisi mesin akibat penggunaan mobil terus-menerus, dengan kata lain Tune Up Mesin adalah tindakan untuk mengembalikan kondisi mesin mobil pada taraf kerja mesin optimal.
Sedangkan pekerjaan yang dilakukan antara lain adalah; menyetel ulang, membersihkan serta mengganti komponen yang telah rusak atau aus.
B.DESKRIPSI PEKERJAAN
Alat:
a.Kunci soket 1 set
b.Kunci kombinasi 12
c.Hidrometer
d.Obeng –
e.Obeng +
f.Fuller
g.Kompresor
h.Multimeter
i.Amplas atau sikat kawat
Komponen-komponen atau bagian-bagian mesin yang harus diperiksa dalam pekerjaan tune up mesin diantaranya adalah :
Saringan udara
Saringan udara yang berkaitan dengan sistem pengapian memiliki tiga fungsi penting lain, yaitu:
1. Membersihkan udara yang masuk ke mesin dengan saluran keluar penyaring dan partikel lain yang dapat merusakkan komponen dalam mesin.
2. Mencegah nyala api dari mesin atau pada saat terjadi proses penyalaan kembali.
3. Mengurangi kebisingan dari udara yang masuk ke karburator atau saluran isap.
Langkah kerja:
a. Buka elemen saringan udara
Catatan:
Usahakan agar tidak ada kotoran atau benda lain masuk ke dalam karburator
b. Untuk membersihkan etemen, hembuskan udara bertekanan
dari sebelah dalam.
c. Jika elemen koyak atau terlalu kotor, ganti dengan yang
baru.
Memeriksa Tali Kipas
Fungsi tali kipas untuk menyatukan sejumlah fungsi komponen gerak berputar. Komponen berputar yang disatukan umumnya berupa pompa power steering, dinamo amper, kompresor AC dan beberapa puley perantara.
Langkah kerja:
a. Periksa tali kipas belt dari keausan, retak, dan ketegangan. Ganti bila perlu
b. Pastikan tali kipas terpasang baik pada puli
c. Periksa kelenturan tali kipas dengan memberikan tekanan sebesar
98N (10 kg) di tengah•tengah antara kedua puli. Stel bila perlu
Penyetelan :
- Bila perlu kendorkan baut dudukan alternator dan bautnya
- Gerakan alternator kedalam dan keluar untuk menyetel
- Setelah itu kencangkan baut
C.Baterai
Fungsi baterai sebagai media penyimpan dan pensuplai arus listrik pada waktu kendaraan distarter dan sebagai pemasok arus listrik untuk kebutuhan lampu-lampu waktu kendaraan berhenti/parkir di malam hari, alarm, jam elektronik, dan sebagainya saat mesin mati.
Ketika mesin hidup, aki berhenti bekerja. la hanya menerima pengisian yang dikirim oleh alternator (dinamo ampere).
Langkah kerja:
a. Periksa batere dari kemungkinan penyangga batere berat, hubungan terminal longgar, terminal berkarat atau rusak, batere rusak, atau bocor.
b. Periksa batas air aki harus antara batas atas dan batas bawah
(maks. dan min. level).
c. Jika di bawah min, tambahkan air aki sampai batas min,
jangan lebih.
d. Periksa berat jenis elektrolit dengan hidrometer. Berat jenis
1,25 - 1,27 pada 20°C.
c. Periksa banyaknya elektrolit pada setiap sel, Jika tidak berada
pada ketinggian yang semestinya isilah dengan air suling.
Oli mesin
Fungsi sebagai bahan pelumas agar mesin berjalan mulus dan bebas gangguan. Sekaligus berfungsi sebagai pendingin dan penyekat. Oli mengandung lapisan-lapisan halus, berfungsi mencegah terjadinya benturan antar logam dengan logam komponen mesin seminimal mungkin, mencegah goresan atau keausan. Untuk beberapa keperluan tertentu, aplikasi khusus pada fungsi tertentu, oli dituntut memiliki sejumlah fungsi-fungsi tambahan.
Langkah kerja:
a. Tinggi oli harus berada pada antara L, dan jika lebih rendah, periksa kemungkinan ada kebocoran lalu tambah oli. hingga tanda F..
b. Periksa oli kemungkinan sudah kotor, kemasukan air atau
berubah wama.
.Busi
Fungsi dari busi adalah sebagai alat untuk memercikkan api listrik guna membakar campuran gas pada ruang pembakaran. Percikan ini diperoleh dari tegangan tinggi yang dihasilkan oleh ignition coil.Tanpa percikan bunga api yang dihasilkan busi, mesin tidak akan bekerja.
Langkah kerja:
a. Periksa elektroda tengah setiap busi dari pengikisan,
atau porselinnya retak. Ganti bila perlu.
b. Bersihkan busi dengan amplas atau sikat kawat halus,
c. Stel celah busi dengan. membengkokkan elektroda massanya.
Memeriksa kabel tegangan tinggi :
a.Lepaskan kabel. Pada waktu melepas kabel busi, tariklah
dengan memegang bagian ujung kabelnya, jangan memegang
pada bagian tengah kabel.
b.Periksa tahanan kabel. Tahanan kabel kurang dari 25 kiOHM perkabel.
G.Distributor
Fungsi distributor
. Bagian pemutus / arus . Pada bagian ini terdiri dari
a. breaker point (contact point / point )
Fungsinya adalah untuk memutuskan arus listrik dan menghubungkannya dari kumparan primer coil ke massa agar terjadi induksi pada kumparan sekunder coil .induksiterjadi pada saat breaker point I putus atau terbuka .
b. camlobe ( nok )
Fungsinya adalah untuk mengungkit breaker point agar dapat memutus dan menghubungkan arus listrik pada kumparan primer coil.
c.kondensor
Fungsinya adalah untuk menghilangkan /mencegah terjadinya loncatan api atau bunga api listrik pada breaker point.
Langkah Kerja:
a. Periksa tutup distributor dan rotor dari kemungkinan:
- Retak, berkarat, terbakar atau lubang kabel kotor.
- Terminal elektroda terbakar
b. Periksa dan stel celah platina.
- Jika platina terbakar atau berlubang lubang, platina
harus diganti.
- Stel celah platina dengan pegas penahan. Celah blok 0,45 mm.
K O P L I N G (CLUTCH)
A.DASAR TEORI
>. Pengertian
Kopling merupakan bagian dari sistem pemindah tenaga kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan putaran mesin ke transmisi
>. Letak kopling
Kopling (clutch) terletak di antara mesin dan transmisi.
>. Syarat-syarat minimal kopling
1. Harus dapat memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut. Kenyamanan berkendara menuntut terjadinya pemutusan dan penghubungan tenaga mesin berlangsung dengan lembut. Lembut berarti terjadinya proses pemutusan dan penghubungan adalah secara bertahap.
2. Harus dapat memindahkan tenaga mesin dengan tanpa slip. Jika kopling sudah menghubung penuh maka antara fly wheel dan plat koping tidak boleh terjadi slip sehingga daya dan putaran mesin terpindahkan 100%.
3. Harus dapat memutuskan hubungan dengan sempurna dan cepat. Pada saat kita operasinalkan, kopling harus dapat memutuskan daya dan putaran dengan sempurna
>. Jenis Kopling
1. Ditinjau dari bentuk bidang geseknya kopling dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Kopling piringan (disc clutch)
• Kopling konis (cone clutch)
2. Ditinjau dari jumlah piringan/ plat yang digunakan kopling dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Kopling plat tunggal
• Kopling plat ganda / banyak
3. Ditinjau dari lingkungan/media kerja,kopling dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Kopling basah
• Kopling Kering
4. Ditinjau dari pegas penekannya, kopling dibedakan menjadi :
• Kopling pegas spiral
• Kopling pegas diaphragma
>. Bagian-bagian Kopling
1. Plat Kopling (Disc clutch)
Plat kopling adalah komponen unit kopling yang berfungsi menerima dan meneruskan tenaga mesin dari roda penerus dan plat penekan ke input shaft transmisi
2. Rumah kopling
Clutch cover unit terdiri dari plat penekan, pegas penekan, tuas penekan dan rumah kopling
>. Cara Kerja Kopling
Kopling berfungsi untuk memindahkan tenaga secara halus dari mesin ke transmisi melalui adanya gesekan antara plat kopling dengan fly wheel dan plat penekan. Kekuatan gesekan diatur oleh pegas penekan yang dikontrol oleh pengemudi melalui mekanisme penggerak kopling.
Jika pedal kopling ditekan penuh, tekanan pedal tersebut akan diteruskan oleh mekanisme penggerak sehingga akan mendorong plat penekan melawan tekanan pegas penekan sehingga plat kopling tidak mendapat tekanan. Gesekan antara plat kopling dengan fly wheel dan plat penekan tidak terjadi sehingga putaran mesin tidak
diteruskan.
Jika pedal kopling ditekan sebagian/ setengah, tekanan pedal tersebut akan diteruskan oleh mekanisme penggerak sehingga akan mendorong plat penekan melawan sebagain/ setengah tekanan pegas penekan sehingga tekanan plat penekan ke fly wheel berkurang, sehingga plat kopling akan slip. Gesekan antara plat kopling dengan fly wheel dan plat penekan kecil sehingga putaran dan daya mesin diteruskan sebagian.
Apabila pedal dilepaskan maka gaya pegas akan kembali mendorong dengan penuh plat penekan. Plat penekan menghimpit plat kopling ke fly wheel dengan kuat sehingga terjadi gesekan kuat dan berputar bersamaan. Dengan demikian putaran dan daya mesin diteruskan sepenuhnya (100%) tanpa slip.
B.DESKRIPSI PEKERJAAN
MELEPAS UNIT KOPLING
1.alat :
a) Kunci shock 1 set
b) Kunci kombinasi 14
c) Kunci T 10
d) Dongkrak
e) Penyumbat oli
f) Palu
Langkah kerja :
1.Lepas kabel negative (-) pada aki
2.Lepas kolor kopling dan kolor speedometer
3.Lepas motor starter
4.Lepas poros propeller,lalu beri penyumbat oli pada lay out transmisi.
5.Lepas transmisi dari mesin dengan memakai dongkrak sebagai penyangga agar tidak berat
6.Lepas cluth cover dan clutch disc
a) aBerikan tanda pada flywheel dan clutch cover
b) Kendorkan masing-masing baut dan putar beberapa tahap hingga spring tension dalam keadaan bebas
c) Lepas baut set dan keluarkan cover dan clutch disc
PEMERIKSAAN
1.Periksa plat kopling dari keausan atau kerusakan.
2.Periksa keausan diaphragma spring,bila tidak memenuhi spesifikasi,gantilah cluth cover.
PEMASANGAN
1.Pasang plat kopling dan clutch cover pada flywhell.Dengan cara luruskan tand pada clutch cover dengan flywhell
2.Kencangkan 6 buah baut clutch cover.
3.Pasang transmisi pada mesin.
4.Pasang motor starter.
5,Pasang kolor kopling dan kolor speedometer.
6.Buka penyumbat oli,lalu pasang poros propeller.
7,Pasang kabel negative (-) pada aki.
REM
A.DASAR TEORI REM
Rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan Sistem kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan di tempat yang menurun.
Sistem Rem Hidrolik
Dasar kerja pengereman:
Rem bekerja dengan dasar pemanfaatan gaya gesek.
Tenaga gerak putaran:
Roda diubah oleh proses gesekan menjadi tenaga panas dan tenaga panas itu segera dibuang ke udara luar. Pengereman pada roda dilakukan dengan cara menekan sepatu rem yang tidak berputar terhadap tromol (brake drum) yang berputar bersama roda sehingga menghasilkan gesekan.Tenaga gerak kendaraan akan dilawan oleh tenaga gesek ini sehingga kendaraan dapat berhenti.
Macam-macam rem
Menurut penggunaannya rem mobil dapat dikelompokkan segai berikut :
a)Rem kaki, digunakan untuk mengontrol kecepatan dan menghentikan kendaraan.
b) Rem parkir digunakan terutama untuk memarkir kendaraan.
c) Rem pembantu, digunakan pada kombinasi rem biasa (kaki) yang digunakan pada truk dan kendaraan berat.
> Rem hidrolik
Rem hidrolik paling banyak digunakan pada mobil-mobil penumpang dan truk ringan. Mekanisme kerja dan bagian-bagian dari rem ini ditunjukkan pada.
Master silinder
Master silinder berfungsi meneruskan tekanan dari pedal menjadi tekanan hidrolik minyak rem untuk menggerakkan sepatu rem (pada model rem tromol) atau menekan pada rem (pada model rem piringan).
Cara kerja master silinder
Bila pedal rem ditekan, batang piston akan mengatasi tekanan pegas pembalik (return piston) dan piston digerakkan ke depan. Pada waktu piston cup berada di ujung torak, compresating port akan tertutup. Bila piston maju lebih jauh lagi, tekanan minyak rem di dalam silinder akan bertambah dan mengatasi tegangan pegas outlet untuk membuka katup.
Bila pedal rem dibebaskan, maka piston akan mundur ke belakang pada posisinya semula (sedikit di dekat inlet port) karena adanya desakan pegas pembalik. Dalam waktu yang bersamaan katup outlet tertutup. Ketika piston kembali, piston cup mengerut dan mungkinkan minyak rem yang ada "di sekeliling piston cup dapat mengalir dengan cepat di sekeliling bagian luar cup masuk ke sillnder, hingga silinder selalu terisi penuh oleh minyak rem. Sementara itu tegangan pegas-pegas sepatu rem atau pad rem pada roda bekerja membalikan tekanan pada minyak rem yang berada pada pipa-pipa untuk masuk kembali ke master silinder
>. Boster rem
Boster rem termasuk alat tambahan pada sistem rem yang berfungsi melipatgandakan tenaga penekanan pedal. Rem yang dilengkapi dengan boster rem disebut rem servo (servo brake).
Boster rem ada yang dipasang menjadi satu dengan master silinder, tetapi ada juga yang dipasang terpisah.memperlihatkan salah satu model boster rem yang menggunakan kevacuman mesin untuk menambah tekanan hidrolik.
Cara kerja boster rem
Bila pedal rem ditekan maka tekanan silinder hidrolik membuka sebuah katup, sehingga bagian belakang piston mengarah ke luar. Adanya perbedaan tekan antara bagian depan dan belakang piston mengakibatkan torak terdorong ke depan.
Bagian depan piston yang menghasilkan tekanan yang tinggi ini dihubungkan dengan torak pada master silinder. Bila pedal dibebaskan, katup udara akan menutup dan ber
hubungan lagi dengan intake manifold. Dengan terjadinya kevakuman yang sama pada kedua sisi piston, tegangan pegas pembalik mendesak piston ke posisi semula.
>. Katup pengimbang
Bila mobil mendadak direm maka sebagian besar kendaraan bertumpu pada roda depan. Oleh karena itu, pengereman roda depan harus Iebih besar karena beban di depan lebih besar daripada di belakang.
Dengan alasan tersebut diperlukan alat pembagi tenaga pengereman yang disebut katup pengimbang (katup proporsional). Alat ini bekerja secara otomatis menurunkan tekanan hidrolik pada silinder roda belakang, dengan demikian daya pengereman roda belakang lebih kecil daripada daya pengereman roda depan.
Model katup pengimbang:
penempatan alat ini dalam sistem rem pada gambar di atas.
>. Rem model tromol
Pada rem model tromol, kekuatan tenaga pengereman diperlukan dari sepatu rem yang diam menekan permukaan tromol bagian dalam yang berputar bersama-sama roda. Bagian bagian utama dari rem tromol yaitu backing plate, silinder roda, sepatu rem dan kanvas, tromol, dan mekanisme penyetelan sepatu rem.
1) Backing plate
dibaut pada rumah poros (axel housing) bagian belakang. Karena sepatu rem terkait pada backing plate maka aksi daya pemgereman bertumpu pada backing plate.
2.) Silinder roda
Silinder roda yang terdiri atas bodi dan piston, berfungsi untuk mendorong sepatu rem ke tromol dengan adanya tekanan hidrolik dari master silinder. Satu atau dua silinder roda digunakan pada tiap unit rem(tergantung dari modelnya). Ada dua macam silinder roda, yaitu:
a) Model double piston, yang bekerja pada sepatu rem dari kedua arah.
b) Model single piston, yang bekerja pada sepatu rem hanya satu arah.
3.) Sepatu rem dan kanvas
Kanvas terpasang pada sepatu rem dengan rem dikeling (untuk kendaraan besar) atau dilem (untuk kendaraan kecil). Lihat gambar berikut ini.
4) Tromol rem.
Tromol rem yang berputar bersama roda Ietaknya sangat dekat dengan kanvas. Tetapi saat pedal rem tidak diinjak, keduanya tidak saling bersentuhan.
memperlihatkan salah satu tipe tromol rem yang disebut tipe leading-trailling shoe.
Pada tromol rem tipe ini bagian ujung bawah sepatu rem diikat oleh pin-pin dan bagian atas sepatu berhubungan dengan silinder roda. Silinder roda bertugas mendorong sepatu-sepatu ke arah luar seperti ditunjukkan tanda panah.
Bila tromol rem berputar ke arah depan dan pedal rem diinjak, sepatu rem akan mengembang keluar dan bersentuhan (bergesekan) dengan tromol rem. Sepatu rem sebelah kiri (primary shoe) terseret searah dengan arah putaran tromol, sepatu bagian kiri ini disebut leading shoe.
Sebaliknya sepatu rem sebelah kanan (secondari shoe) bekerja mengurangi gaya dorong pada sepatu rem, disebut sebagai trailling shoe. Bila tromol berputar ke arah belakang (kendaraan mundur), leading shoe berubah menjadi trailling shoe dan trailling
shoe menjadi leading shoe. Tetapi pada saat maju maupun mundur keduanya tetap menekan dengan gaya pengereman sama. .
>. Rem model cakram
Rem cakram (disk brake) pada dasarnya terdiri atas cakram yang dapat berputar bersama-sama roda dan pada (bahan gesek) yang dapat menjepit cakram. Pengereman terjadi karena adanya gaya gesek dari pad-pad pada kedua sisi dari cakram dengan adanya tekanan dari piston-piston hidrolik.
Komponen rem cakram
B.DISKRIPSI PEKERJAAN
Alat:
1.Dongkrak
2.Jack Stand
3.Kunci Roda
4.Kunci Kombinasi 10
5.Kunci Kombinasi 12
6.Kunci Shock 1 set
7.Palu
8.Tang
Bahan:
1.Pad Discbrake
2.Shim Anti Bunyi
3.Minyak rem
Langkah Kerja:
1.Dongkrak mobil,lalu pasang jack stand.
2.Buka roda depan
3.Periksa tebal pad mulai lubang pemeriksaan caliper,ganti bila tidak dalam spesifikasi.Tebal minimum adalah 1,0 mm.
4.Angkat caliper :
a.buka baut pemasangan
b.angkat caliper dan gantungkan.
5.Buka part-part berikutnya:
a.2 pad rem
b.Shim anti bunyi
c.4 plat pengikat pad
6.Periksa plat pengikat plat,plat pengikat dapat digunakan kembali dengan syarat bahwa cukup kenyal ,tidak berubah bentuk,retak,aus dan tidak kotor.
7.Pasang pad baru
a.Pasang shim anti bunyi pada bagian luar
b.Pasang pad bagian dalam dan luar
8. Pasang Caliper:
a) Keluarkan sedikit minyak rem dari reservoir
b) Tekan piston kedalam dengan gagang palu,bila piston susah untuk kedalam,kendorkan tutup buang angin dan tekan piston kedalam,sementara biarkan beberapa minyak rem keluar.
c) pasang caliper
d) Tahan pen geser dan kencangkan baut pemasang
9.Pasang roda depan
10.Dongkrak mobil,lalu ambil jack stand
11.Periksa bahwa tinggi permukaan minyak rem pada garis Max,kalau kurang tambah minyak rem
PENUTUP
A.Kesimpulan
Setelah selama dua setengah bulan saya melakukan Praktik Kerja Idustri (prakerin) di bengkel RAHAYU.Saya mendapatkan pembelajaran yang sangat berharga.Saya dapat merasakan bagaimana rasanya bekerja di suatu industri bengkel dan tentunya selama dua setengah bulan melakukan prakerin dibengkel RAHAYU,saya lebih dapat mendalami,lebih mengerti dan lebih mengetahui dalam dunia otomotif khususnya pada mobil.Saya lebih dapat mengerti bagaimana caranya melakukan pemeliharaan atau perawatan pada mobil.
Selama prakerin saya juga diajarkan untuk bertanggung jawab terhadap hasil kerja kita,serta lebih berani dan percaya diri lagi pada saat kiti melakukan praktik kerja industri (prakerin) disana.Sehingga kita tidak ragu-ragu lagi pada saat kerja bengkel karena para mekanik siap membantu dan membimbing kita,pada saat kita belum bisa menangani sebuah masalah pada mobil.
B. Saran-saran
1. Saran Kepada Pihak Bengkel
Penulis mengharapkan pada pihak perusahaan agar para senior dan atasan yang lain lebih aktif dalam mengajar dan mendidik anak- anak yang mengadakan observasi pembelajaran di perusahaan agar anak- anak yang mengikuti On Job Training lebih mengerti dengan apa yang dia dapat.
2. Saran Kepada Pihak Sekolah
Harapan kepada pihak sekolah untuk selalu berhubungan baik dengan pihak industri terutama pihak yang menangani bidang industri otomotif serta merintis kerja sama dengan baik agar siswa dapat mengetahui perkembangan di bidang industri otomotif.
Akhir kata penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang membatu penulis dalam menyelesaikan karya tulis ini, dan apabila dalam pembuatan karya tulis ini ada kesalahan yang dibuat penulis maka penulis berharap pada pihak yang merasa dirugikan memberikan maaf yang sebesar-besarnya.
DESKRIPSI TENTANG BENGKEL
A.Sejarah Bengkel
Bengkel RAHAYU didirikan pada bulan Agustus 1999.Oleh Bapak Miyardi.Bengkel RAHAYU merupakan salah satu bengkel dari sekian bengkel yang berdiri di Jl.Cawas-Klaten dan sekitarnya yang mempunyai kualitas baik dimata para konsumen karena kinerja para mekanik yang baik
Bengkel RAHAYU dulunya merupakan bengkel yang tidak begitu besar sekarang ini dan juga tidak terlalu dikenal oleh masyarakat atau konsumen.Tapi seiring berjalanya waktu,bengkel ini bisa berkembang dengan baik dan membuat para konsumen merasa puas dan percaya dengan bengkel ini.Dan setelah mempunyai pelanggan yang banyak.Bengkel RAHAYUdibangun kembali dengan memperbesar bengkel,tempat kerja dan melengkapi semua peralatan yang dipergunakan oleh mekanik.Bengkel ini juga menjual berbagai spert part-spert part dari pabrikan motor dan yang lainnya.
Bengkel RAHAYU ini juga beberapa kali mengalami pergantian mekanik,dan setelah itu bengkel ini merekrut beberapa mekanik untuk menjadai mekanik di bengkel ini. Dan sekarang benkel ini mempunyai 2 mekanik yaitu Slamet dan Wanto.
B.Disiplin Kerja
Bengkel RAHAYU juga memiliki peraturan bengkel yang harus ditaati oleh semua mekanik bengkel,dan pereturannya yaitu:
1.Bengkel buka setiap hari Minggu-Jum’at pada pukul 08.00 wib dan tutup pada pukul 17.00 wib.
2.Setiap pagi dan sore semua mekanik harus membersihkan bengkel.
3.Semua mekanik harus menjaga kebersihan dan kerapian saat bekerja.
4.Semua mekanik harus mau memuaskan konsumen kalau ada masalah pada mobil konsumen.
5.Semua mekanik wajib bersikap ramah terhadap konsumen.
6.Semua mekanik dilarang membawa senjata tajam.
7.Semua mekanik dilarang membawa minuman berakohol.
II.ISI LAPORAN
TUNE UP
A.DASAR TEORI
Tune Up Mesin (Engine Tune UP) adalah pekerjaan pemeriksaan dan perawatan mesin mobil, apakah telah terjadi perobahan kondisi mesin akibat penggunaan mobil terus-menerus, dengan kata lain Tune Up Mesin adalah tindakan untuk mengembalikan kondisi mesin mobil pada taraf kerja mesin optimal.
Sedangkan pekerjaan yang dilakukan antara lain adalah; menyetel ulang, membersihkan serta mengganti komponen yang telah rusak atau aus.
B.DESKRIPSI PEKERJAAN
Alat:
a.Kunci soket 1 set
b.Kunci kombinasi 12
c.Hidrometer
d.Obeng –
e.Obeng +
f.Fuller
g.Kompresor
h.Multimeter
i.Amplas atau sikat kawat
Komponen-komponen atau bagian-bagian mesin yang harus diperiksa dalam pekerjaan tune up mesin diantaranya adalah :
Saringan udara
Saringan udara yang berkaitan dengan sistem pengapian memiliki tiga fungsi penting lain, yaitu:
1. Membersihkan udara yang masuk ke mesin dengan saluran keluar penyaring dan partikel lain yang dapat merusakkan komponen dalam mesin.
2. Mencegah nyala api dari mesin atau pada saat terjadi proses penyalaan kembali.
3. Mengurangi kebisingan dari udara yang masuk ke karburator atau saluran isap.
Langkah kerja:
a. Buka elemen saringan udara
Catatan:
Usahakan agar tidak ada kotoran atau benda lain masuk ke dalam karburator
b. Untuk membersihkan etemen, hembuskan udara bertekanan
dari sebelah dalam.
c. Jika elemen koyak atau terlalu kotor, ganti dengan yang
baru.
Memeriksa Tali Kipas
Fungsi tali kipas untuk menyatukan sejumlah fungsi komponen gerak berputar. Komponen berputar yang disatukan umumnya berupa pompa power steering, dinamo amper, kompresor AC dan beberapa puley perantara.
Langkah kerja:
a. Periksa tali kipas belt dari keausan, retak, dan ketegangan. Ganti bila perlu
b. Pastikan tali kipas terpasang baik pada puli
c. Periksa kelenturan tali kipas dengan memberikan tekanan sebesar
98N (10 kg) di tengah•tengah antara kedua puli. Stel bila perlu
Penyetelan :
- Bila perlu kendorkan baut dudukan alternator dan bautnya
- Gerakan alternator kedalam dan keluar untuk menyetel
- Setelah itu kencangkan baut
C.Baterai
Fungsi baterai sebagai media penyimpan dan pensuplai arus listrik pada waktu kendaraan distarter dan sebagai pemasok arus listrik untuk kebutuhan lampu-lampu waktu kendaraan berhenti/parkir di malam hari, alarm, jam elektronik, dan sebagainya saat mesin mati.
Ketika mesin hidup, aki berhenti bekerja. la hanya menerima pengisian yang dikirim oleh alternator (dinamo ampere).
Langkah kerja:
a. Periksa batere dari kemungkinan penyangga batere berat, hubungan terminal longgar, terminal berkarat atau rusak, batere rusak, atau bocor.
b. Periksa batas air aki harus antara batas atas dan batas bawah
(maks. dan min. level).
c. Jika di bawah min, tambahkan air aki sampai batas min,
jangan lebih.
d. Periksa berat jenis elektrolit dengan hidrometer. Berat jenis
1,25 - 1,27 pada 20°C.
c. Periksa banyaknya elektrolit pada setiap sel, Jika tidak berada
pada ketinggian yang semestinya isilah dengan air suling.
Oli mesin
Fungsi sebagai bahan pelumas agar mesin berjalan mulus dan bebas gangguan. Sekaligus berfungsi sebagai pendingin dan penyekat. Oli mengandung lapisan-lapisan halus, berfungsi mencegah terjadinya benturan antar logam dengan logam komponen mesin seminimal mungkin, mencegah goresan atau keausan. Untuk beberapa keperluan tertentu, aplikasi khusus pada fungsi tertentu, oli dituntut memiliki sejumlah fungsi-fungsi tambahan.
Langkah kerja:
a. Tinggi oli harus berada pada antara L, dan jika lebih rendah, periksa kemungkinan ada kebocoran lalu tambah oli. hingga tanda F..
b. Periksa oli kemungkinan sudah kotor, kemasukan air atau
berubah wama.
.Busi
Fungsi dari busi adalah sebagai alat untuk memercikkan api listrik guna membakar campuran gas pada ruang pembakaran. Percikan ini diperoleh dari tegangan tinggi yang dihasilkan oleh ignition coil.Tanpa percikan bunga api yang dihasilkan busi, mesin tidak akan bekerja.
Langkah kerja:
a. Periksa elektroda tengah setiap busi dari pengikisan,
atau porselinnya retak. Ganti bila perlu.
b. Bersihkan busi dengan amplas atau sikat kawat halus,
c. Stel celah busi dengan. membengkokkan elektroda massanya.
Memeriksa kabel tegangan tinggi :
a.Lepaskan kabel. Pada waktu melepas kabel busi, tariklah
dengan memegang bagian ujung kabelnya, jangan memegang
pada bagian tengah kabel.
b.Periksa tahanan kabel. Tahanan kabel kurang dari 25 kiOHM perkabel.
G.Distributor
Fungsi distributor
. Bagian pemutus / arus . Pada bagian ini terdiri dari
a. breaker point (contact point / point )
Fungsinya adalah untuk memutuskan arus listrik dan menghubungkannya dari kumparan primer coil ke massa agar terjadi induksi pada kumparan sekunder coil .induksiterjadi pada saat breaker point I putus atau terbuka .
b. camlobe ( nok )
Fungsinya adalah untuk mengungkit breaker point agar dapat memutus dan menghubungkan arus listrik pada kumparan primer coil.
c.kondensor
Fungsinya adalah untuk menghilangkan /mencegah terjadinya loncatan api atau bunga api listrik pada breaker point.
Langkah Kerja:
a. Periksa tutup distributor dan rotor dari kemungkinan:
- Retak, berkarat, terbakar atau lubang kabel kotor.
- Terminal elektroda terbakar
b. Periksa dan stel celah platina.
- Jika platina terbakar atau berlubang lubang, platina
harus diganti.
- Stel celah platina dengan pegas penahan. Celah blok 0,45 mm.
K O P L I N G (CLUTCH)
A.DASAR TEORI
>. Pengertian
Kopling merupakan bagian dari sistem pemindah tenaga kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan putaran mesin ke transmisi
>. Letak kopling
Kopling (clutch) terletak di antara mesin dan transmisi.
>. Syarat-syarat minimal kopling
1. Harus dapat memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut. Kenyamanan berkendara menuntut terjadinya pemutusan dan penghubungan tenaga mesin berlangsung dengan lembut. Lembut berarti terjadinya proses pemutusan dan penghubungan adalah secara bertahap.
2. Harus dapat memindahkan tenaga mesin dengan tanpa slip. Jika kopling sudah menghubung penuh maka antara fly wheel dan plat koping tidak boleh terjadi slip sehingga daya dan putaran mesin terpindahkan 100%.
3. Harus dapat memutuskan hubungan dengan sempurna dan cepat. Pada saat kita operasinalkan, kopling harus dapat memutuskan daya dan putaran dengan sempurna
>. Jenis Kopling
1. Ditinjau dari bentuk bidang geseknya kopling dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Kopling piringan (disc clutch)
• Kopling konis (cone clutch)
2. Ditinjau dari jumlah piringan/ plat yang digunakan kopling dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Kopling plat tunggal
• Kopling plat ganda / banyak
3. Ditinjau dari lingkungan/media kerja,kopling dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Kopling basah
• Kopling Kering
4. Ditinjau dari pegas penekannya, kopling dibedakan menjadi :
• Kopling pegas spiral
• Kopling pegas diaphragma
>. Bagian-bagian Kopling
1. Plat Kopling (Disc clutch)
Plat kopling adalah komponen unit kopling yang berfungsi menerima dan meneruskan tenaga mesin dari roda penerus dan plat penekan ke input shaft transmisi
2. Rumah kopling
Clutch cover unit terdiri dari plat penekan, pegas penekan, tuas penekan dan rumah kopling
>. Cara Kerja Kopling
Kopling berfungsi untuk memindahkan tenaga secara halus dari mesin ke transmisi melalui adanya gesekan antara plat kopling dengan fly wheel dan plat penekan. Kekuatan gesekan diatur oleh pegas penekan yang dikontrol oleh pengemudi melalui mekanisme penggerak kopling.
Jika pedal kopling ditekan penuh, tekanan pedal tersebut akan diteruskan oleh mekanisme penggerak sehingga akan mendorong plat penekan melawan tekanan pegas penekan sehingga plat kopling tidak mendapat tekanan. Gesekan antara plat kopling dengan fly wheel dan plat penekan tidak terjadi sehingga putaran mesin tidak
diteruskan.
Jika pedal kopling ditekan sebagian/ setengah, tekanan pedal tersebut akan diteruskan oleh mekanisme penggerak sehingga akan mendorong plat penekan melawan sebagain/ setengah tekanan pegas penekan sehingga tekanan plat penekan ke fly wheel berkurang, sehingga plat kopling akan slip. Gesekan antara plat kopling dengan fly wheel dan plat penekan kecil sehingga putaran dan daya mesin diteruskan sebagian.
Apabila pedal dilepaskan maka gaya pegas akan kembali mendorong dengan penuh plat penekan. Plat penekan menghimpit plat kopling ke fly wheel dengan kuat sehingga terjadi gesekan kuat dan berputar bersamaan. Dengan demikian putaran dan daya mesin diteruskan sepenuhnya (100%) tanpa slip.
B.DESKRIPSI PEKERJAAN
MELEPAS UNIT KOPLING
1.alat :
a) Kunci shock 1 set
b) Kunci kombinasi 14
c) Kunci T 10
d) Dongkrak
e) Penyumbat oli
f) Palu
Langkah kerja :
1.Lepas kabel negative (-) pada aki
2.Lepas kolor kopling dan kolor speedometer
3.Lepas motor starter
4.Lepas poros propeller,lalu beri penyumbat oli pada lay out transmisi.
5.Lepas transmisi dari mesin dengan memakai dongkrak sebagai penyangga agar tidak berat
6.Lepas cluth cover dan clutch disc
a) aBerikan tanda pada flywheel dan clutch cover
b) Kendorkan masing-masing baut dan putar beberapa tahap hingga spring tension dalam keadaan bebas
c) Lepas baut set dan keluarkan cover dan clutch disc
PEMERIKSAAN
1.Periksa plat kopling dari keausan atau kerusakan.
2.Periksa keausan diaphragma spring,bila tidak memenuhi spesifikasi,gantilah cluth cover.
PEMASANGAN
1.Pasang plat kopling dan clutch cover pada flywhell.Dengan cara luruskan tand pada clutch cover dengan flywhell
2.Kencangkan 6 buah baut clutch cover.
3.Pasang transmisi pada mesin.
4.Pasang motor starter.
5,Pasang kolor kopling dan kolor speedometer.
6.Buka penyumbat oli,lalu pasang poros propeller.
7,Pasang kabel negative (-) pada aki.
REM
A.DASAR TEORI REM
Rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan Sistem kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan di tempat yang menurun.
Sistem Rem Hidrolik
Dasar kerja pengereman:
Rem bekerja dengan dasar pemanfaatan gaya gesek.
Tenaga gerak putaran:
Roda diubah oleh proses gesekan menjadi tenaga panas dan tenaga panas itu segera dibuang ke udara luar. Pengereman pada roda dilakukan dengan cara menekan sepatu rem yang tidak berputar terhadap tromol (brake drum) yang berputar bersama roda sehingga menghasilkan gesekan.Tenaga gerak kendaraan akan dilawan oleh tenaga gesek ini sehingga kendaraan dapat berhenti.
Macam-macam rem
Menurut penggunaannya rem mobil dapat dikelompokkan segai berikut :
a)Rem kaki, digunakan untuk mengontrol kecepatan dan menghentikan kendaraan.
b) Rem parkir digunakan terutama untuk memarkir kendaraan.
c) Rem pembantu, digunakan pada kombinasi rem biasa (kaki) yang digunakan pada truk dan kendaraan berat.
> Rem hidrolik
Rem hidrolik paling banyak digunakan pada mobil-mobil penumpang dan truk ringan. Mekanisme kerja dan bagian-bagian dari rem ini ditunjukkan pada.
Master silinder
Master silinder berfungsi meneruskan tekanan dari pedal menjadi tekanan hidrolik minyak rem untuk menggerakkan sepatu rem (pada model rem tromol) atau menekan pada rem (pada model rem piringan).
Cara kerja master silinder
Bila pedal rem ditekan, batang piston akan mengatasi tekanan pegas pembalik (return piston) dan piston digerakkan ke depan. Pada waktu piston cup berada di ujung torak, compresating port akan tertutup. Bila piston maju lebih jauh lagi, tekanan minyak rem di dalam silinder akan bertambah dan mengatasi tegangan pegas outlet untuk membuka katup.
Bila pedal rem dibebaskan, maka piston akan mundur ke belakang pada posisinya semula (sedikit di dekat inlet port) karena adanya desakan pegas pembalik. Dalam waktu yang bersamaan katup outlet tertutup. Ketika piston kembali, piston cup mengerut dan mungkinkan minyak rem yang ada "di sekeliling piston cup dapat mengalir dengan cepat di sekeliling bagian luar cup masuk ke sillnder, hingga silinder selalu terisi penuh oleh minyak rem. Sementara itu tegangan pegas-pegas sepatu rem atau pad rem pada roda bekerja membalikan tekanan pada minyak rem yang berada pada pipa-pipa untuk masuk kembali ke master silinder
>. Boster rem
Boster rem termasuk alat tambahan pada sistem rem yang berfungsi melipatgandakan tenaga penekanan pedal. Rem yang dilengkapi dengan boster rem disebut rem servo (servo brake).
Boster rem ada yang dipasang menjadi satu dengan master silinder, tetapi ada juga yang dipasang terpisah.memperlihatkan salah satu model boster rem yang menggunakan kevacuman mesin untuk menambah tekanan hidrolik.
Cara kerja boster rem
Bila pedal rem ditekan maka tekanan silinder hidrolik membuka sebuah katup, sehingga bagian belakang piston mengarah ke luar. Adanya perbedaan tekan antara bagian depan dan belakang piston mengakibatkan torak terdorong ke depan.
Bagian depan piston yang menghasilkan tekanan yang tinggi ini dihubungkan dengan torak pada master silinder. Bila pedal dibebaskan, katup udara akan menutup dan ber
hubungan lagi dengan intake manifold. Dengan terjadinya kevakuman yang sama pada kedua sisi piston, tegangan pegas pembalik mendesak piston ke posisi semula.
>. Katup pengimbang
Bila mobil mendadak direm maka sebagian besar kendaraan bertumpu pada roda depan. Oleh karena itu, pengereman roda depan harus Iebih besar karena beban di depan lebih besar daripada di belakang.
Dengan alasan tersebut diperlukan alat pembagi tenaga pengereman yang disebut katup pengimbang (katup proporsional). Alat ini bekerja secara otomatis menurunkan tekanan hidrolik pada silinder roda belakang, dengan demikian daya pengereman roda belakang lebih kecil daripada daya pengereman roda depan.
Model katup pengimbang:
penempatan alat ini dalam sistem rem pada gambar di atas.
>. Rem model tromol
Pada rem model tromol, kekuatan tenaga pengereman diperlukan dari sepatu rem yang diam menekan permukaan tromol bagian dalam yang berputar bersama-sama roda. Bagian bagian utama dari rem tromol yaitu backing plate, silinder roda, sepatu rem dan kanvas, tromol, dan mekanisme penyetelan sepatu rem.
1) Backing plate
dibaut pada rumah poros (axel housing) bagian belakang. Karena sepatu rem terkait pada backing plate maka aksi daya pemgereman bertumpu pada backing plate.
2.) Silinder roda
Silinder roda yang terdiri atas bodi dan piston, berfungsi untuk mendorong sepatu rem ke tromol dengan adanya tekanan hidrolik dari master silinder. Satu atau dua silinder roda digunakan pada tiap unit rem(tergantung dari modelnya). Ada dua macam silinder roda, yaitu:
a) Model double piston, yang bekerja pada sepatu rem dari kedua arah.
b) Model single piston, yang bekerja pada sepatu rem hanya satu arah.
3.) Sepatu rem dan kanvas
Kanvas terpasang pada sepatu rem dengan rem dikeling (untuk kendaraan besar) atau dilem (untuk kendaraan kecil). Lihat gambar berikut ini.
4) Tromol rem.
Tromol rem yang berputar bersama roda Ietaknya sangat dekat dengan kanvas. Tetapi saat pedal rem tidak diinjak, keduanya tidak saling bersentuhan.
memperlihatkan salah satu tipe tromol rem yang disebut tipe leading-trailling shoe.
Pada tromol rem tipe ini bagian ujung bawah sepatu rem diikat oleh pin-pin dan bagian atas sepatu berhubungan dengan silinder roda. Silinder roda bertugas mendorong sepatu-sepatu ke arah luar seperti ditunjukkan tanda panah.
Bila tromol rem berputar ke arah depan dan pedal rem diinjak, sepatu rem akan mengembang keluar dan bersentuhan (bergesekan) dengan tromol rem. Sepatu rem sebelah kiri (primary shoe) terseret searah dengan arah putaran tromol, sepatu bagian kiri ini disebut leading shoe.
Sebaliknya sepatu rem sebelah kanan (secondari shoe) bekerja mengurangi gaya dorong pada sepatu rem, disebut sebagai trailling shoe. Bila tromol berputar ke arah belakang (kendaraan mundur), leading shoe berubah menjadi trailling shoe dan trailling
shoe menjadi leading shoe. Tetapi pada saat maju maupun mundur keduanya tetap menekan dengan gaya pengereman sama. .
>. Rem model cakram
Rem cakram (disk brake) pada dasarnya terdiri atas cakram yang dapat berputar bersama-sama roda dan pada (bahan gesek) yang dapat menjepit cakram. Pengereman terjadi karena adanya gaya gesek dari pad-pad pada kedua sisi dari cakram dengan adanya tekanan dari piston-piston hidrolik.
Komponen rem cakram
B.DISKRIPSI PEKERJAAN
Alat:
1.Dongkrak
2.Jack Stand
3.Kunci Roda
4.Kunci Kombinasi 10
5.Kunci Kombinasi 12
6.Kunci Shock 1 set
7.Palu
8.Tang
Bahan:
1.Pad Discbrake
2.Shim Anti Bunyi
3.Minyak rem
Langkah Kerja:
1.Dongkrak mobil,lalu pasang jack stand.
2.Buka roda depan
3.Periksa tebal pad mulai lubang pemeriksaan caliper,ganti bila tidak dalam spesifikasi.Tebal minimum adalah 1,0 mm.
4.Angkat caliper :
a.buka baut pemasangan
b.angkat caliper dan gantungkan.
5.Buka part-part berikutnya:
a.2 pad rem
b.Shim anti bunyi
c.4 plat pengikat pad
6.Periksa plat pengikat plat,plat pengikat dapat digunakan kembali dengan syarat bahwa cukup kenyal ,tidak berubah bentuk,retak,aus dan tidak kotor.
7.Pasang pad baru
a.Pasang shim anti bunyi pada bagian luar
b.Pasang pad bagian dalam dan luar
8. Pasang Caliper:
a) Keluarkan sedikit minyak rem dari reservoir
b) Tekan piston kedalam dengan gagang palu,bila piston susah untuk kedalam,kendorkan tutup buang angin dan tekan piston kedalam,sementara biarkan beberapa minyak rem keluar.
c) pasang caliper
d) Tahan pen geser dan kencangkan baut pemasang
9.Pasang roda depan
10.Dongkrak mobil,lalu ambil jack stand
11.Periksa bahwa tinggi permukaan minyak rem pada garis Max,kalau kurang tambah minyak rem
PENUTUP
A.Kesimpulan
Setelah selama dua setengah bulan saya melakukan Praktik Kerja Idustri (prakerin) di bengkel RAHAYU.Saya mendapatkan pembelajaran yang sangat berharga.Saya dapat merasakan bagaimana rasanya bekerja di suatu industri bengkel dan tentunya selama dua setengah bulan melakukan prakerin dibengkel RAHAYU,saya lebih dapat mendalami,lebih mengerti dan lebih mengetahui dalam dunia otomotif khususnya pada mobil.Saya lebih dapat mengerti bagaimana caranya melakukan pemeliharaan atau perawatan pada mobil.
Selama prakerin saya juga diajarkan untuk bertanggung jawab terhadap hasil kerja kita,serta lebih berani dan percaya diri lagi pada saat kiti melakukan praktik kerja industri (prakerin) disana.Sehingga kita tidak ragu-ragu lagi pada saat kerja bengkel karena para mekanik siap membantu dan membimbing kita,pada saat kita belum bisa menangani sebuah masalah pada mobil.
B. Saran-saran
1. Saran Kepada Pihak Bengkel
Penulis mengharapkan pada pihak perusahaan agar para senior dan atasan yang lain lebih aktif dalam mengajar dan mendidik anak- anak yang mengadakan observasi pembelajaran di perusahaan agar anak- anak yang mengikuti On Job Training lebih mengerti dengan apa yang dia dapat.
2. Saran Kepada Pihak Sekolah
Harapan kepada pihak sekolah untuk selalu berhubungan baik dengan pihak industri terutama pihak yang menangani bidang industri otomotif serta merintis kerja sama dengan baik agar siswa dapat mengetahui perkembangan di bidang industri otomotif.
Akhir kata penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang membatu penulis dalam menyelesaikan karya tulis ini, dan apabila dalam pembuatan karya tulis ini ada kesalahan yang dibuat penulis maka penulis berharap pada pihak yang merasa dirugikan memberikan maaf yang sebesar-besarnya.
hasil kerja
D.Hasil Kerja
1.Tune Up
Setalah dilakukan Tune Up,yaitu dengan cara pekerjaan pemeriksaan dan perawatan mesin mobil, apakah telah terjadi perubahan kondisi mesin akibat penggunaan mobil terus-menerus, dengan kata lain Tune Up Mesin adalah tindakan untuk mengembalikan kondisi mesin mobil pada taraf kerja mesin optimal. Mobil pun siap di pakai kembali.
2.Kopling
Setelah pemeriksaan kampas kopling .Sehingga Kopling dapat memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut,Dapat memindahkan tenaga mesin dengan tanpa slip.Dapat dapat memutuskan hubungan dengan sempurna dan cepat.Mobil pun siap dipakai.
3.Rem
Rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan Sistem kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan di tempat yang menurun.
Setelah dilakukan pemeriksaan pada rem,dengan cara memeriksa bagian-bagian rem sekaligus mengganti kampas rem.Sehingga rem bekerja dengan baik.Mobil pun siap dipakai.
1.Tune Up
Setalah dilakukan Tune Up,yaitu dengan cara pekerjaan pemeriksaan dan perawatan mesin mobil, apakah telah terjadi perubahan kondisi mesin akibat penggunaan mobil terus-menerus, dengan kata lain Tune Up Mesin adalah tindakan untuk mengembalikan kondisi mesin mobil pada taraf kerja mesin optimal. Mobil pun siap di pakai kembali.
2.Kopling
Setelah pemeriksaan kampas kopling .Sehingga Kopling dapat memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut,Dapat memindahkan tenaga mesin dengan tanpa slip.Dapat dapat memutuskan hubungan dengan sempurna dan cepat.Mobil pun siap dipakai.
3.Rem
Rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan Sistem kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan di tempat yang menurun.
Setelah dilakukan pemeriksaan pada rem,dengan cara memeriksa bagian-bagian rem sekaligus mengganti kampas rem.Sehingga rem bekerja dengan baik.Mobil pun siap dipakai.
Langganan:
Postingan (Atom)